Kapolri: Percepatan Vaksinasi di Tempat Wisata dengan Interaksi Tinggi

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo tinjau vaksinasi di Borobudur, Magelang.
Sumber :
  • Dok. Polri.

VIVA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau secara langsung pelaksanaan vaksinasi di kawasan Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Jumat, 18 Februari 2022.

Resmikan Irigasi di Kulonprogo, Kapolri Harap Hasil Panen Petani Meningkat

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo tinjau vaksinasi di Borobudur, Magelang.

Photo :
  • Dok. Polri.

Jawa Tengah 71 Titik dengan Target Minimal 35 Ribu

Momen Kapolri Bareng Sri Sultan HB X Tanam Jagung di Bantul

Sigit mengatakan kegiatan vaksinasi massal pada hari ini digelar di 5.107 titik di 34 provinsi dengan target sasaran vaksinasi dengan jumlah 1.114.750 dosis. Sebanyak 834.474 untuk dosis pertama dan kedua dan 280.276 untuk dosis ketiga atau booster.

"Di Jawa Tengah dilaksanakan di 71 titik dengan target minimal 35 ribu dan kita harapkan bisa 38 ribu dengan prioritas kita gunakan vaksin AstraZeneca," kata Sigit.

Kapolri Pimpin Kenaikan Pangkat 22 Perwira Tinggi Polri, Ini Daftarnya

Mantan Kabareskrim Polri tersebut menuturkan pemilihan Museum Borobudur sebagai tempat peninjauan vaksinasi massal di Jawa Tengah lantaran wilayah Borobudur sebagai destinasi wisata dengan interaksi yang tinggi.

"Sehingga kita harus mendorong percepatan vaksinasi dilaksanakan dengan baik," ujar Sigit.

Baca juga: Rapat dengan Pimpinan Daerah, Jokowi Soroti Vaksinasi di Sumbar

Hadapi Varian Omicron yang Terus Meningkat

Sigit mengatakan pelaksanaan akselerasi vaksinasi dilakukan untuk menghadapi COVID-19 varian Omicron yang saat ini terus meningkat. Untuk wilayah Jawa Tengah, terjadi peningkatan angka COVID-19 varian Omicron. Pada minggu lalu angkanya sekitar 2 ribu kasus harian dan pada tanggal 17 Februari masuk diangka 4 ribu kasus harian.

"Jadi ini tentunya menjadi perhatian kita semua sesuai dengan arahan Pak Presiden, kita harus melakukan akselerasi vaksinasi dan tentunya penegakan dan pendisiplinan protokol kesehatan," kata Sigit.

Mantan Kapolda Banten ini menuturkan akselerasi vaksinasi penting dilakukan khususnya untuk anak-anak dan masyarakat usia lansia. Sebab angka kematian tertinggi terjadi pada usia lansia.

Lakukan Strategi Percepatan Vaksinasi

Ia pun memerintahkan jajarannya bekerja sama dengan forkopimda melakukan strategi-strategi percepatan vaksinasi, mulai dari vaksinasi mobile hingga door to door.

"Dalam kesempatan ini tolong dibantu disosialisasikan bagi masyarakat yang sudah dosis pertama tapi belum dosis kedua segera datang ke gerai yang ada. Dan bagi yang sudah dosis kedua dan sudah enam bulan silahkan untuk melaksanakan vaksinasi booster sehingga kita semua memiliki keyakinan untuk siap untuk menghadapi omicron," kata Sigit.

Vaksinasi, lanjut Sigit, dilakukan agar masyarakat bisa memiliki kekebalan imunitas menghadapi Omicron. Sehingga aktivitas masyarakat tetap berjalan dan perekonomian di setiap wilayah bisa bertumbuh dengan baik.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya