Bercerai, Pasutri di Ponorogo Bongkar Rumah Ratusan Juta Rupiah

Pembongkaran Rumah Pasutri di Ponorogo Karena Bercerai
Sumber :
  • VIVA/ Nur Faishal

VIVA – N (38 tahun) dan S (33), pasangan suami-istri atau pasutri warga Desa Karanglo Lor, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, sepakat membongkar rumah yang telah dibangun selama berumah tangga. Pembongkaran dilakukan karena mereka bercerai. Mereka memutuskan berpisah karena dipicu cemburu. 

Maruarar: Saya Pikir Sangat Pantas, Orang Belum Punya Rumah Masuk Kategori Miskin

Sembilan tahun berumah tangga, N bekerja serabutan di daerah sekitar. Sementara istrinya, S, bekerja di Taiwan sebagai tenaga kerja wanita. Mereka dikaruniai satu anak. 

"Penyebabnya (berpisah) tidak ada pihak ketiga, cuma cemburu saja," kata Kepala Desa Karanglo Lor, Samuri, kepada wartawan, Kamis, 17 Februari 2022.

Syarat dan Cara Mengajukan Pinjaman dengan Sertifikat Rumah Cepat dan Aman!

Samuri menjelaskan bahwa pihaknya sudah memediasi pasutri yang dirundung prahara itu, namun tidak berhasil. Lima kali mediasi mereka tetap sepakat bercerai. Mereka juga sepakat untuk membongkar rumah yang dibangun selama berumah tangga tersebut. 

Pembongkaran Rumah Pasutri di Ponorogo Karena Bercerai

Photo :
  • VIVA/ Nur Faishal
Rahasia Akur dengan Anak? Solusi Jitu Atasi Bentrok Generasi di Rumah

Rumah itu dibangun di atas tanah milik pihak suami, dan baru ditempati selama delapan bulan. Begitu juga dengan biaya tukang, juga dari suami. Sementara pihak istri bagian membeli material. Material-material itulah yang dibongkar dan dipindah ke rumah pihak istri. 

Pembongkaran rumah dilaksanakan dari kemarin hingga Kamis ini. Ayah S, yakni SK, mengatakan pembongkaran dilakukan karena N telah menjatuhkan talak terhadap anaknya. 

"Kelihatannya dia (N) punya (pasangan) lagi," ujarnya. 

Proses pembongkaran rumah senilai Rp125 juta itu menggunakan alat berat dan truk. Warga pun berdatangan untuk menonton. Salah satu yang datang menonton adalah Bani dan keluarganya. "Sengaja ke sini ingin nonton," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya