Bobby Nasution: COVID-19 di Medan Naik di Atas 300 Kasus per Hari
- VIVA/M Ali Wafa
VIVA – Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution menyebutkan bahwa, sesuai dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri), Kota Medan berstatus PPKM Level III per 14 Februari 2022.
"Inmendagri Kota Medan masuk PPKM Level III, karena penambahan kasus di Kota Medan melebihi dari level I dan Level II. Rata-rata per hari di atas 300 kasus terkonfirmasi," kata Bobby dalam jumpa pers di Kota Medan, Selasa, 15 Februari 2022.
Bobby menjelaskan bahwa keterisian rumah sakit di Kota Medan mulai meningkat. Menurut catatannya, penambahan 22 persen sampai hari ini.
Sejauh ini, ada 4 kasus kematian karena terkonfirmasi COVID-19. Jumlah kematian paling besar pada 14 Februari sebanyak 3 kasus. Dia berharap tak ada lagi pasien COVID-19 yang meninggal dunia.
Dengan status PPKM Level III dan kasus aktif COVID-19 terus meningkat, Bobby berjanji menggenjot tracing dan vaskinasi bagi masyarakat untuk mencegah dan menekan penyebaran virus mematikan itu di Kota Medan.
Terdapat 10 sekolah di Kota Medan yang menerapkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) untuk sementara ini karena dari siswa hingga guru terkonfirmasi COVID-19.
Sudah banyak yang menular ke kalangan anak-anak dan, karena itu, dia mengingatkan para orangtua agar segera memvaksin anak-anaknya jika belum. Vaksinasi anak-anak di kota Medan baru mencapai 54 persen.
Sesuai dengan instruksi Gubernur Sumatera Utara Edy Rahamayadi, Pemerintah Kota Medan akan menerapkan pembelajaran dengan skema hybrid, yakni 50 persen PTM dan 50 persen Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
Pemerintah Kota Medan akan meningkatkan vaksinasi anak usia 6 hingga 11 tahun untuk memberikan keamanan bagi pelajar sekolah dasar saat PTM di sekolah.
"Ada 10 sekolah kami tutup, karena ada anak didik, tenaga didik. Ditutup selama dua minggu. Untuk mencapai vaksinasi anak harus 70 persen sekolah ditutup ini. Baru diperbolehkan kembali dibuka," ujarnya.