Ombak Kedua: Kisah Penyintas Lolos dari Maut Ritual Pantai Payangan
- bbc
Ritual sekelompok orang di Pantai Payangan, Jember, Jawa Timur menelan 11 korban jiwa karena tergulung ombak.
Seorang penyintas bercerita bagaimana ia lolos dari hempasan ombak besar, dan mengaku "melihat ada teman yang minta tolong" tapi tak bisa melakukan apa-apa karena suasana gelap.
Peristiwa ini bukanlah yang pertama, karena terdapat ritual-ritual kepercayaan di pantai yang menyebabkan korban jiwa.
Para ilmuan mengatakan ritual kepercayaan di pantai akan tetap ada dan harus dilestarikan sebagai bentuk kearifan lokal, tetapi perlu upaya mitigasi agar ke depannya "tidak perlu sampai menghilangkan nyawa".
Bayu bersama sekitar 20 orang merapatkan gandeng dengan siku. Mereka melangkah melawan ombak di bibir Pantai Payangan, Jawa Timur, Minggu dini hari (13/02).
Warga dari desa yang berjarak 35 km dari bibir pantai ini, melakukan "ritual untuk ketenangan diri".
Namun, ketenangan yang dicari justru berubah menjadi kepanikan saat ombak besar menghantam barisan mereka.
"Dua kali hantamnya," kata Bayu kepada wartawan Tutus Sugiarto yang melaporkan untuk BBC News Indonesia.
"Ombak yang pertama itu [saya] ikut hanyut, tapi saya cepat berdiri. Habis itu lari saya, lari menghindari itu semuanya, [baru] ombak yang kedua hantam," tambah Bayu.