Viral Pengemudi Ojek Online Kepung Rumah Warga, Begini Kata Kapolres

Ilustrasi driver ojek online (ojol).
Sumber :
  • vstory

VIVA – Kapolres Cirebon Kota AKPB Fahri Siregar membenarkan peristiwa kedatangan massa pengemudi ojek online ke rumah warga di Gunung Jati, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Senin kemarin 31 Januari 2022. Peristiwa ini viral di media sosial. 

Akun instagram @forumwartawanpolri yang memposting peristiwa viral ini. Akun tersebut menuliskan deskripsi “ketika rumah pelanggan dihijaukan,”.

Fahri menjelaskan, kejadian ini berawal saat warga memasan makanan di ojek online namun makannnya tak kunjung datang. Si ibu yang memesan makanan tersebut kemudian melihat aplikasi ojek online dan merasa aneh dengan posisi pengemudi ojek.

Sosialisasi Program Millineal Road Safety Festival Kompol Fahri Siregar Kasi SIM

Photo :
  • VIVA/Muhamad Solihin

Si ibu melihat jika posisi pengemudi ojol malah menjauh dari rumahnya bukan menghampiri rumahnya. Setelah itu keluarlah kata-kata sumpah serapah si ibu kepada pengemudi ojol. Begini makian pesan si ibu tersebut kepada ojol: 

KO MALAH MENJAUH DARI RUMAH SAYA, KAMU BISA BACA KAN?* 

- *KALO KAMU NGGAK BISA BACA, TANYA-TANYA SAMA ORANG, DIMANA RUMAH QURAN HJ. MASKUNAH...!!!* 

- JANGAN JADI ORANG GOBLOG, BACA, LIAT BIAR TAU ALAMAT....!!! 

Polisi Tangkap Tiga Orang Terkait Bentrokan Maut Pekerja Vs Warga di Tanah Abang

Fahri menegaskan, peristiwa itu hanyalah kesalahpahaman saja. “Sudah dimediasi antara pemesan dengan pengemudi ojek online. Kegiatan mediasi ini berlangsung di kantor desa Jatimulya. Ini hanya kesalahpahaman saja,” kata Farhi kepada VIVA.

Fahri menambahkan, setelah pesanan tiba akhirnya keduanya mengetahui jika hal tersebut hanya salah paham. Sebelumnya, sang pengemudi ojek online diketahui datang bersama komunitas ojek online 20 motor ke rumah ibu tersebut dengan tujuan karena tidak terima dengan pernyataan Customer tersebut, sehingga terjadi kesalah pahaman. 

Oknum Polisi di Sumenep Emosi hingga Tantang Carok Warga, Begini Duduk Perkaranya

“Semuanya sudah diselesaikan secara kekeluargaan dan saling memaafkan,” kata Fahri.

Pemulung Babak Belur Dihakimi Warga, Kepergok Perkosa Nenek-nenek di Ladang Jagung
Illustrasi perumahan

Strategi Perumnas menjual rumah? Tren Gua Tunjukin, Rumah sudah Jadi, Dan Siap Huni

terdapat lebih dari 82 juta milenial yang belum memiliki rumah. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor...

img_title
VIVA.co.id
23 Desember 2024