Ganjar Minta Warga Tak Gelar Perayaan Imlek 2022 yang Undang Keramaian

Suasana klenteng di Semarang, Jateng, jelang Imlek.
Sumber :
  • tvOne/ Teguh Joko Sutrisno

VIVA – Omicron telah terdeteksi masuk ke empat wilayah di Jawa Tengah, yaitu Kota Semarang, Kabupaten Pekalongan, Sukoharjo, dan Cilacap. Untuk itu masyarakat diminta tidak melakukan kegiatan yang bisa menimbulkan kerumunan, termasuk pada perayaan tahun baru Imlek 2022.

Isa Zega Resmi Dilaporkan ke Polisi Atas Dugaan Penistaan Agama, Netizen: Langsung Tangkap Saja

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengingatkan, agar acara perayaan Imlek tahun 2022 tidak mengundang keramaian. Perayaan tetap diperbolehkan dengan jumlah peserta yang terbatas dan bisa dikontrol.

"Nggak usah dirayakan ramai-ramai. Kemarin saya sudah dapat laporan di Sam Poo Kong Semarang  tidak akan membuat perayaan besar, hanya perayaan tertutup saja di antara mereka yang mengelola,” kata Ganjar di sela kegiatan dinasnya di Semarang, Jumat, 28 Januari 2022.

Siap Ladeni Laporan Farhat Abbas, Denny Sumargo: Mau Selesai Baik-baik atau Hancur Salah Satu?

Ia berharap, kegiatan secara terbatas tak hanya pada perayaan Imlek, tapi juga berlaku untuk tempat wisata.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo

Photo :
  • Istimewa
Unik, Desa Ini Rayakan Tahun Baru dengan Saling Lempar Kotoran Sapi

Sebagai informasi, tahun baru Imlek 2022 jatuh pada Selasa, 1 Februari 2022 mendatang. Pemerintah melalui ketetapan Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri Nomor 3 dan 4 Tahun 2021 mengenai penetapan hari libur nasional dan cuti bersama, menyatakan perlu menyesuaikan situasi pandemi COVID-19 di Indonesia.

Di Kota Semarang, pemerintah kota setempat mengumumkan tidak ada pelaksanaan Pasar Imlek Semawis yang biasanya digelar pada perayaan Imlek. Kegiatan diganti dengan pemasangan patung shio macan dan seribu lampion oleh Perserikatan Organisasi Tionghoa Indonesia.


Laporan Teguh Joko Sutrisno


 
Wakil Ketua Komisi Hubungan Luar Negeri MUI, Oke Setiadi Affendi.

Di Istanbul, Wakil Ketua MUI Cerita Kontribusi Turki Utsmani Perkenalkan Masjid Al Aqsa ke Jawa

Di masa Turki Utsmani, pengajar dan ulama dikirim ke Tanah Air Indonesia untuk menyebarkan ilmu agama serta semangat perjuangan Islam.

img_title
VIVA.co.id
22 November 2024