BPBD Lebak: 36 Rumah Rusak karena Gempa Banten
- ANTARA/Muhammad Bagus Khoirunas
VIVA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, mencatat 36 rumah warga dan sekolah di daerah itu rusak karena gempa tektonik dengan magnitudo 6,6 pada pukul 16.05 WIB, Jumat, 14 Januari 2022.
"Dari 36 rumah itu di antaranya 11 unit rumah rusak berat, 21 unit rumah ringan, dan tiga unit sekolah rusak sedang," kata Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Lebak Agus Riza Faizal di Lebak, Jumat.
BPBD Lebak masih mendata korban gempa karena tidak tertutup kemungkinan banyak kerusakan tempat tinggal masyarakat. Petugas dan relawan terus memantau termasuk menerima laporan dari desa dan kecamatan atas dampak gempa itu. Aparat belum menerima laporan adanya korban jiwa dalam peristiwa itu.
Gempa magnitudo 6,6 berpusat di lokasi 7,01 LS,105,26 BT atau 52 km barat daya Sumur, Provinsi Banten, dengan kedalaman 10 km.
Berdasarkan informasi dari BMKG, katanya, gempa tidak berpotensi menimbulkan tsunami. Masyarakat Kabupaten Lebak merasakan getaran cukup besar sehingga berhamburan keluar rumah.
"Kami kini menyediakan logistik untuk menyalurkan bantuan bagi warga yang terdampak gempa," katanya.