Rektor UIN Sunan Kalijaga Minta Publik Maafkan Penendang Sesajen

Rektor UIN Sunan Kalijaga, Al Makin.
Sumber :
  • VIVA/Cahyo Edi (Yogyakarta)

VIVA – Penendang sesajen di Gunung Semeru yang berinisial HF telah berhasil diamankan oleh petugas dari Polda DIY, Kamis 13 Januari 2022 malam. HF diamankan di daerah Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul, DIY.

Raih 128 Suara, Ketut Sudarsana Jadi Rektor Universitas Udayana Terpilih Periode 2024-2028

Berdasarkan data, diketahui bahwa HF pernah tercatat sebagai mahasiswa UIN Sunan Kalijaga. Hal ini dibenarkan oleh Rektor UIN Sunan Kalijaga, Al Makin.

Al Makin menyebut bahwa HF tercatat sebagai mahasiswa Jurusan Bahasa Arab, Fakultas Tarbiyah. Al Makin mengungkapkan bahwa HF merupakan mahasiswa angkatan 2008 dan sudah drop out pada 2014 lalu.

Diskusi Forum Rektor Perguruan Tinggi Demi Menuju Indonesia Emas 2045

Viral Pria Pengajian Tendang 2 Sesajen Penolak Bencana

Photo :
  • Instagram@ndorobei.official

Terkait kasus yang menimpa HF, Al Makin meminta kepada semua pihak untuk memaafkan perbuatan yang telah dilakukan oleh mantan mahasiswanya ini.

BEM UI Temui Rektor Terpilih Prof Heri, Singgung Keresahan Mahasiswa soal Biaya Kuliah

"Saya Rektor UIN Sunan Kalijaga memohon kepada Bangsa Indonesia kepada seluruh warga Indonesia pemerintah terutama Kabupaten Lumajang di Semeru. Tolong semuanya memaafkan saudara HF ini yang harus pertama kali kita pegang," kata Al Makin di UIN Sunan Kalijaga, Jumat 14 Januari 2022.

Al Makin juga meminta agar proses hukum kepada HF dihentikan meski saat ini pihak kepolisian telah menetapkan HF sebagai tersangka. Al Makin menyebut masih banyak pelanggaran lain yang lebih berat yang sebaiknya menjadi perhatian penegak hukum.

"Bagi saya. Saya kira kalau diproses secara hukum kita tidak memberi contoh yang baik, banyak sekali pelanggaran di sekitar kita yang lebih berat. Saya sekali lagi menyeru kepada pemerintah kepada kepolisian kepada pengadilan jika bisa dimaafkan dan tolong dihentikan semua proses," papar Al Makin.

Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi, Satryo Soemantri Brodjonegoro

Mendikti Saintek Telepon Rektor Minta Pembekuan BEM FISIP Unair Dibatalkan

Dekanat Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Airlangga (Unair) membekukan BEM FISIP gara-gara kritik Prabowo-Gibran

img_title
VIVA.co.id
28 Oktober 2024