Warga Bandarlampung Rasakan Getaran akibat Gempa
- Dok. Polsek Sumur
VIVA – Warga Bandarlampung merasakan getaran akibat gempa bumi bermagnitudo 6,7 yang mengguncang Kabupaten Pandeglang, Banten, pada pukul 16.05 WIB, Jumat, 14 Januari 2022.
"Merasakan gempa bumi saat sedang berbaring di kamar tidur," kata Defri, salah satu warga Teluk Betung, di Bandarlampung, Jumat.
Ia mengaku seperti ditarik ke depan belakang saat sedang tidur dan itu membuatnya panik. Peristiwanya terjadi sangat singkat, hanya 2-5 detik. Namun gempa kuat itu cukup membuatnya panik sehingga spontan keluar rumah.
Sementara itu hal serupa dikatakan oleh Warga Bandarlampung lainnya Sulastri. Dia merasakan goyangan tetapi awalnya hanya mengira badannya yang sedang lemas sehingga tak stabil kala berjalan atau berdiri.
Ilustrasi - Seismograf, alat pencatat getaran gempa.
- ANTARA
Ia mengaky tahu ada gempa bumi setelah melihat aplikasi percakapan WhatsApp di ponselnya, begitu juga teman-temanya di kontak ponsel pada berbicara gempa bumi. "Ternyata badan saya goyang tadi akibat gempa," kata dia.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat pusat lindu berada di koordinat 7.01 Lintang Selatan (LS)-105.26 Bujur Timur (BT).
Gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,7 mengguncang Kabupaten Pandeglang, Banten, pada Jumat (14/1) pukul 16.05 WIB dan menurut BMKG gempa dengan kedalaman 10 km tersebut tidak berpotensi tsunami. (ant)
BNPB Tak Gunakan Fasilitas Sekolah untuk Tempat Pengungsian Terdampak Gunung Ibu
BNPB menegaskan tidak menggunakan fasilitas sekolah untuk menjadi tempat pengungsian sementara bagi masyarakat terdampak erupsi Gunung Ibu di Halmahera Barat.
