Gudang di Manado Terbakar Diduga karena Oknum Polisi Main Petasan
- VIVA/Willibrodus
VIVA – Viral gudang mebel di Tuminting, Kota Manado, Sulawesi Utara terbakar. Namun, diduga penyebabnya gudang mebel itu karena oknum anggota polisi yang bermain petasan kembang api saat merayakan pergantian tahun baru.
Video itu diunggah seorang warganet melalui akun Facebook-nya, Nancy Rompis Makausi. Dia menyebut oknum polisi yang diduga bermain petasan.
Selain itu, Nancy juga unggah foto sebuah gedung yang terbakar di media sosial. Dari video yang diunggah, terlihat petasan kembang api dinyalakan ke arah atas di malam hari.
Namun, belum tahu oknum kepolisian mana yang dimaksud oleh Nancy. Selain video, dia juga mengunggah foto tangkapan layar diduga status suaminya yang menampilkan puing-puing bekas kebakaran.
Diduga, gudang mebel yang terbakar itu milik pasangan Nancy dan suaminya yang diketahui memiliki akun Facebook bernama All End Rompis.
"DETIK-DETIK KEBAKARAN, yang di sebabkan oleh petasan yang di pasang oleh OKNUM POLISI yang lalai dan tidak mendengarkan PERINTAH yang di buat agar tidak ada pesta kembang api.
Qypa kalo mo pasang nda DI MUKA RUMAH SANDIRI ?
Qypa MUSTI DI MUKA pa TORANG ?
Petasan rubuh pas di depan pagar. Jadi auto langsung MENYALA dan lebih SAKIT HATI di saat kejadian tidak ada SATUPUN yang tlfn atw kase bangun pa torang. PUJI TUHAN, TUHAN masih sayang pa torang.#SEMUA ADA BUKTI, @MUSIBAH DI AWAL TAHUN 2022,” demikian tulis pemilik akun, Nancy Rompis Makausi yang dikutip pada Senin, 3 Januari 2022.
Terkait itu, Kepala Bidang Humas Polda Sulawesi Utara, Kombes Jules Abraham Abast mengatakan pihaknya bakal menelusuri terlebih dulu informasi yang diduga oknum polisi bermain petasan berujung terjadinya gudang mebel terbakar. Peristiwa gudang mebel terbakar itu terjadi di di Kelurahan Sumompo Kapleng, Lingkungan V, Kecamatan Tuminting, Kota Manado, Sulawesi Utara.
“Nanti saya cek,” kata Jules saat dikonfirmasi pada Senin, 3 Januari 2021.
Klaim Bakal Usut Polisi Peras Penonton DWP Asal Malaysia, Propam Polda Metro Diturunkan
Polda Metro Jaya berjanji akan profesional terkait kasus pemerasan yang diduga dilakukan oleh oknum polisi.
