5 Fakta Jembatan Roboh di Waduk Siguling Bandung Barat
- Instagram @infojawabarat
VIVA – Sebuah jembatan kayu yang diberi nama Jembalas penghubung dua kecamatan yakni Kecamatan Batujajar dan Kecamatan Cihampelas di Waduk Saguling, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat tiba-tiba roboh pada Minggu (2/1/2021). Kejadian tersebut kemudian viral di media sosial lewat video yang diunggah oleh akun Instagram @infojawabarat.
Berikut fakta-fakta yang didapatkan dari kejadian robohnya Jembatan Jembalas yang sudah VIVArangkum berdasarkan keterangan dari unggahan di akun Instagram @infojawabarat.
Dua sepeda motor tercebur
Jembatan roboh tersebut mengakibatkan dua sepeda motor tercebur ke dalam Waduk Saguling. Terdapat juga dua orang korban yakni seorang ibu dan anak, namun berhasil selamat beserta dengan pengendara yang lain. Dalam video yang viral tersebut terdengar suara jeritan seorang wanita saat jembatan mulai roboh.
Tidak ada korban jiwa
Untungnya tidak ada korban jiwa atas kejadian dari robohnya Jembatan Jembalas yang menghubungkan Batujajar-Cihampelas di Kabupaten Bandung Barat tersebut. Warga yang mengetahui jembatan tersebut roboh pun langsung membantu korban yang hampir terjatuh ke dalam waduk.
Penyebab jembatan roboh
Robohnya Jembatan Jembalas tersebut diakibatkan karena kelebihan beban atau muatan. Seperti yang diketahui, jembatan tersebut hanya terbuat dari kayu sehingga kemungkinannya tidak kuat untuk menahan beban yang besar dan banyak.
Jembatan ditutup
Akibat dari Jembatan roboh dan membuat dua sepeda motor tercebur ke dalam waduk serta seorang ibu dan anak yang juga hampir tercebur, akhirnya pihak terkait memutuskan untuk menutup Jembatan Jembalas sementara.
Baru diresmikan satu bulan lalu
Menurut informasi yang didapatkan, Jembatan Jembalas yang hanya terbuat dari kayu tersebut baru saja diresmikan pada sekitar satu bulan yang lalu. Jembatan ini didirikan untuk memangkas waktu perjalanan dari Batujajar menuju Cihampelas dan sebaliknya. Sebelumnya warga hanya bisa melakukan perjalanan lewat jalan raya dan cukup banyak memakan waktu. Nama Pengendara yang akan melintas dengan jembatan ini harus membayar Rp3.000 untuk pengguna motor dan Rp2.000 untuk pengguna sepeda dan pejalan kaki.
