Firli Sebut Jokowi Pimpinan Orkestra yang Mumpuni Berantas Korupsi

Ketua KPK Firli Bahuri
Sumber :
  • ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

VIVA – Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri menyebut Presiden Joko Widodo atau Jokowi sebagai pimpinan orkestra pemberantas korupsi di Indonesia. Langkah Jokowi, dianggap Firli Bahuri sudah tepat dalam memberangus rasuah di Indonesia.

Respons Kejagung soal Denda Damai untuk Koruptor

"Kami sangat berharap dan berterima kasih kepada bapak presiden, bapak presiden merupakan pemimpin orkestrasi pemberantasan korupsi," kata Firli di kantor KPK, Jl Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis, 9 Desember 2021.

Firli mengatakan orkesta pemberantasan korusi yang dilakukan Jokowi sangat mapan dan mumpuni. Menurut dia, di zaman kepimpinan Jokowi, pemberantasan korupsi menjadi lebih galak.

Selain Hasto, Yasonna Laoly Juga Dicekal ke Luar Negeri

"Karena di tangan bapak presiden lah kami berharap korupsi bisa kita entaskan. Korupsi bisa kita lenyapkan, tindakan suap menyuap bisa kita pinggirkan dan tidak ada lagi budaya korupsi," jelas eks Kapolda NTB tersebut.

Presiden Jokowi di acara Pengarahan Kasatwil

Photo :
  • Youtube Sekretariat Presiden
Hasto jadi Tersangka KPK, Jokowi: Hormati Seluruh Proses Hukum yang Ada

Dia pun meminta seluruh pejabat negara untuk tidak mengkhianati orkestra yang sudah dibuat Jokowi. Maka itu, seluruh pejabat negara juga dimintanya untuk menguatkan integritas dalam memberantas korupsi di Indonesia.

"Melalui orkestra yang dipimpin oleh presiden, kami sungguh berharap kekuasaan-kekuasaan legislatif, kekuasaan kekuasaan yudikatif dan eksekutif menjauh dari pelaku pelaku korupsi," kata Firli.

KPK pun akan tetap akan membantu memantau dan memberantas perilaku koruptif di Tanah Air. Pemantauan dilakukan agar orkestra Jokowi tidak dinodai dengan oknum pejabat negara yang korupsi. Firli bilang budaya anti korupsi mesti dimulai jadi budaya.

"Kami ingin mengubah budaya korupsi menjadi budaya anti korupsi. Kita ingin seluruh kita mewariskan bangsa kita jauh dari pelaku-pelaku korupsi dan kita bangun budaya anti korupsi," jelas Firli.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya