Kata Jusuf Kalla Soal Kabar Cak Imin-Anies Masuk Bursa Pilpres 2024

Presiden Joko Widodo (kanan) berpelukan dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla (kiri) dalam acara silaturahmi kabinet kerja di Istana Negara, Jakarta, Jumat (18/10/2019).
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

VIVA – Bursa calon presiden pada pesta demokrasi tahun 2024 kini ramai diperbicangkan di masyarakat. Padahal, kegiatan Pemilu masih dua tahun lagi.

10 Juta Orang Kaya Doyan Belanja di Luar Negeri, RI Berpotensi Kehilangan Rp 324 Triliun

Nama yang muncul itu diantaranya Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa, Muhaimin Iskandar begitu juga nama Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan. 

Mantan Wakil Presiden Republik Indonesia Muhamad Jusuf Kalla berkomentar terkait dengan dua nama tersebut.

Kemiskinan Turun Tapi Ketimpangan Naik, Airlangga: Kita Dorong Kelas Menengah

Baca juga: Potensi Cuaca Buruk, KSOP Banten Keluarkan Notice To Marine

"Kita tunggu aja. Ini belum mulai belum mulai. Nanti kita lihat aja perkembangannya," kata JK usai acara Halaqah Satu Abad NU di kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat, Kamis, 2 Desember 2021.

Bank Dunia Proyeksikan Ekonomi Indonesia 2025-2026 Stagnan, Airlangga: Pemerintah Tetap Optimis

Dalam kesempatan itu, JK juga ditanya soal elektabilitas Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto yang masih rendah sekali elektabilitasnya. Maka, ia meminta agar lebih ditingkatkan elektabilitasnya tersebut.

Jusuf Kalla

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

"Ya tingkatkan surveinya," katanya.

Sebelum itu, Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA sudah memprediksi 15 tokoh yang masuk dalam radar mereka. Peneliti LSI, Rully Akbar menjelaskan, LSI mendapatkan tokoh-tokoh tersebut berdasarkan tiga kriteria, yaitu berdasarkan pimpinan pemerintah daerah, partai politik, hingga jenjang jabatan di Pemerintahan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya