Libur Nataru, Polisi Akan Pasang Stiker Kendaraan yang Lolos Cek SKM

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Kepolisian Republik Indonesia (Polri) bakal memberlakukan posko check point dalam rangka pengamanan libur Hari Natal dan Tahun Baru 2022 (Nataru), di sejumlah titik wilayah Indonesia. Dalam kegiatan ini, Polri menggelar Operasi Lilin dimulai sejak 20 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022.

Spot Wisata Seru di Tanjung Lesung Banyak Banget, Bisa Buat Ide Liburan Natal dan Tahun Baru!

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan, check point akan disebar di beberapa perbatasan wilayah hingga pintu masuk keluar tol. Menurut dia, pengendara wajib menunjukkan surat keluar masuk (SKM) dari Ketua RT untuk melintas.

“Di titik-titik perbatasan, pintu keluar tol, itu ada posnya, dan pos itu sebagai cek poin untuk mengecek apakah masyarakat yang keluar itu berpergian ada SKM. Kalau enggak ada SKM, ya swab antigen,” kata Dedi di Mabes Polri pada Jumat, 26 November 2021.

ASDP Perkuat Digitalisasi Lewat Ferizy untuk Hadapi Peak Season Natal dan Tahun Baru

Pemerintah tidak menerapkan penyekatan, tapi pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3 saat libur Nataru. Dengan begitu, kata Dedi, Polri akan melaksanakan kebijakan tersebut.

Ilustrasi PPKM.

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa
Pemilik Sepeda Motor yang Belum Bayar Pajak Siap-siap Dibuat Malu

“Jadi penyekatan ditiadakan, enggak ada istilah penyekatan. Tapi kita memaksimalkan dan mengoptimalkan PPKM skala mikro,” ujarnya.

Menurut dia, para pengendara yang tidak dapat menunjukkan SKM akan dilakukan tes cepat COVID-19 antigen secara gratis di Posko PPKM. Jika positif, kata dia, pengendara akan dievakuasi.

“Kalau misalkan positif akan dievakuasi menuju tempat lain. Kalau misalnya SKM dia ada, maka silakan melanjutkan perjalanan,” ujarnya.

Di samping itu, kata Dedi, petugas kepolisian akan menempel stiker di setiap kendaraan yang sudah lolos pengecekan SKM. Stiker ini jadi tanda bagi pengendara supaya dapat diizinkan untuk melintas.

“Kita akan beri stiker dari setiap masyarakat yang bepergian menggunakan kendaraan, nanti dipasang stiker. Stiker itu sebagai penanda bahwa dia sudah lolos Posko PPKM, menandakan dia sudah swab antigen, vaksin dan lain sebagainya,” ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya