Bunyi Ledakan Gegerkan Warga Ketapang Kalbar, Polisi Turun Tangan

Ilustrasi garis polisi di tempat kejadian perkara.
Sumber :
  • VIVA/Dani

VIVA – Pihak Kepolisian Resor Ketapang, Kalimantan Barat akan melakukan olah lokasi tempat kejadian perkara lanjutan pada Senin terkait adanya bunyi ledakan yang terjadi di Jalan HOS Cokroaminoto, Kecamatan Delta Pawan, pada Minggu, 21 November sekitar pukul 19.20 WIB.

RS Polri Kembali Terima Satu Kantong Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza, Total Jadi 8

"Kami akan melakukan olah TKP lanjutan besok (hari ini). Intinya kita sudah melakukan olah TKP dan sementara tidak ada informasi bom rakitan. Untuk masyarakat beraktivitas seperti biasa saja," kata Kapolres Ketapang AKBP Yani Permana SIK MH saat dihubungi di Ketapang, Senin dinihari.

Ia menegaskan bahwa untuk sementara pihak kepolisian belum mengeluarkan pernyataan apapun. "Saya dari pihak kepolisian tidak mengeluarkan statemen apa pun ya. Karena kami juga baru olah TKP (tempat kejadian perkara-red) dan tidak ditemukan apa pun di TKP untuk sementara," ujar Kapolres.

Anggota Satgas Damai Cartenz Briptu Iqbal Anwar Tewas Ditembak KKB di Yalimo

Sementara itu, warga sekitar inisial YA (38) mengaku mendengar langsung suara ledakan tersebut. "Kejadian sekira pukul 19.20 WIB, saat itu saya sedang berada di rumah," ungkapnya kepada wartawan di Ketapang usai kejadian.

Ia menjelaskan ledakan terjadi sangat keras bahkan terasa bergetar sedikit. Kemudian dirinya dan beberapa warga komplek ke luar rumah untuk melihat tempat kejadian. Mereka melihat gumpalan asap begitu tebal dan bau belerang yang menyengat.

Menko Yusril: Pemerintah Wacanakan Pemulangan Hambali dari Penjara Guantanamo

"Saat kami ke tempat kejadian warga dari beberapa komplek dan ada yang dari LP (Lapas Ketapang-red) berdatangan. Lantaran menurut saya suara ledakan itu lebih kurang radius satu kilometer mungkin masih kedengaran, saking kerasnya," ungkap dia.

"Karena kami tidak menemukan berkas serpihan semacam kertas mercon atau apa. Jadi kami curiga ini ledakan yang tidak wajar. Maka kami melapor ke pihak kepolisian," lanjutnya. (Ant/ANTARA)

Kendaraan yang diduga milik Brigjen TNI (Purn) Hendrawan Ostevan yang tenggelam

Kondisi Mobil Jenderal Pensiunan BIN saat Ditemukan di Perairan Marunda

Mobil Brigjen TNI (Purn) Hendrawan Ostevan, pensiunan perwira tinggi dan mantan anggota BIN ditemukan di perairan Marunda, Jakarta Utara.

img_title
VIVA.co.id
19 Januari 2025