Maluku Tengah Mencekam, Terdengar Suara Tembakan

Warga Rohua Maluku Tengah bersiaga mengantisipasi hal-hal yang tak dinginkan
Sumber :
  • tvOne / Christ Belseran

VIVA – Suasana mencekam terjadi di perbatasan antara Dusun Rohua, petuanan Negeri Sepa dan Negeri Tamilouw, Kecamatan Amahai Kabupaten Maluku Tengah, Selasa 2 November 2021 dinihari.

Kapolrestabes Medan Beberkan Kronologi Penangkapan Warga Berujung Tewas: Belum Ada Sprindik

Warga Rohua bersiaga setelah mendapat informasi akan adanya penyerangan dari warga Negeri Tamilouw, buntut insiden yang terjadi Senin siang, mengakibatkan dua korban tewas, dan 8 lainnya mengalami luka.
Para korban mengalami luka bacok dan terkena panah.

Meskipun sejumlah aparat keamanan telah dikerahkan di perbatasan antara dua desa bertetangga ini, namun warga tetap bersiaga penuh.

Warga Tewas Usai Ditangkap, 7 Personel Polrestabes Medan Dipatsus

Apel polisi (Foto ilustrasi).

Photo :
  • VIVAnews/ Foe Peace Simbolon

Dari pantauan, sebagian perempuan dan anak-anak di Rohua memilih untuk tidur di rumah adat. Sedangkan laki-laki melakukan patroli dan penjagaan di pesisir pantai mengantisipasi hal- hal yang tidak diinginkan. Hingga pukul 06.00 Wit, meskipun mencekam situasi di kedua desa masih tetap kondusif.

Pelaku Curanmor Ini Harus Terimakasih ke Polisi Setelah Diselamatkan dari Amukan Warga

Dari pantauan media di sekitar perbatasan kedua Negeri terdengar rentetan tembakan. Diduga berasal dari aparat kepolisian yang mencoba menghalau kedua massa yang ingin saling serang.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, pertikaian dipicu penebangan terhadap ratusan tanaman pala, cengkeh dan kelapa milik warga Rohua di kawasan Nahati.

Christ Belseran / Maluku Tengah


Baca juga: 'Tangan Dingin' Irjen Sambo Bikin Ciut Nyali Polisi Nakal

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya