Kronologi 22 Wisatawan Terjebak Eceng Gondok di Waduk Jatiluhur

Wisatawan terjebak eceng gondok di tengah waduk Jatiluhur, Purwakarta
Sumber :
  • VIVA/Adi Suparman

VIVA – Sebanyak 22 wisatawan yang menaiki perahu jukung terjebak di tengah waduk Jatiluhur Kabupaten Purwakarta pada Minggu malam 17 Oktober 2021. Para wisatawan ini terdiri dari 18 orang dewasa dan empat anak-anak terjebak selama lebih dari enam jam di tengah waduk Jatiluhur.

Ridwan Kamil Ingin Pipanisasi Air Waduk Jatiluhur agar Bisa Dikonsumsi Warga Jakarta

Peristiwa itu terjadi ketika puluhan orang itu hendak wisata memancing di waduk Jatiluhur dengan menumpang dua perahu jukung. Para wisatawan itu berasal dari berbagai daerah, ada yang dari Jakarta, Bogor, Tangerang dan Subang.

Pada sore harinya sekira pukul 16.00 Wib, ketika hendak pulang, perahu jukung yang mereka tumpangi terjebak eceng gondok sehingga perahu yang mereka tumpangi tidak bisa bergerak kembali ke daratan dan membutuhkan evakuasi.

Ridwan Kamil Akan Bayari Selisih Harga Jerigen Air Bersih Warga Jakarta yang Belum Terakses PAM

Menurut salah satu korban bernama Heri Hermawan, Ia bersama puluhan orang lainnya terjebak eceng gondok pada sore hari ketika hendak pulang. Perahu jukung yang dia tumpangi tidak bisa berjalan karena akses jalur yang mereka lewati tertutup eceng gondok. 

Akibatnya, perahu yang mereka tumpangi tidak bisa bergerak maju atau mundur. Berbagai upaya dilakukan oleh para wisatawan itu agar perahu bisa bergerak lagi, hingga ada yang turun berenang menyingkirkan satu persatu eceng gondok. Tapi usaha mereka belum membuahkan hasil sehingga harus menunggu tim evakuasi.

Pramono Ingatkan Kebutuhan Air Bersih di Jakarta Tak Boleh Bergantung pada Waduk Jatiluhur

Sementara itu, Tim SAR mendapat laporan ada puluhan wisatawan terjebak eceng gondok di tengah waduk pada Minggu petang, langsung berkoordinasi dengan potensi SAR setempat dan pelapor untuk bergerak menuju lokasi.
 
"Pukul 20:35 WIB setelah sebelumnya berkoordinasi dengan potensi SAR dan pelapor," kata Kepala Kantor SAR Bandung, Deden Ridwansah, Senin 18 Oktober 2021.

Momok Wisata Air

Cara Efektif Manfaatkan Eceng Gondok Jadi Barang Bernilai Ekonomi

Photo :
  • ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra

Sebelum mengevakuasi para korban, petugas gabungan dari TNI-Polri, Basarnas dan Tim Rescue Kabupaten Purwakarta sempat kesulitan karena harus membersihkan eceng gondok yang menutup lintasan. Proses pembersihan eceng gondok ini memakan waktu hampir 2 jam.  

Setelah eceng gondok berhasil dibersihkan, petugas langsung memindahkan wisatawan ke perahu Polairud Polres Purwakarta dan dievakuasi ke daratan. 

"Kemudian, pada pukul 00:45 WIB semua wisatawan berhasil dievakuasi antara lain satu balita, tiga anak-anak, dua lansia, dua perempuan dan 14 laki-laki," ujar Deden
 
"Seluruh korban dalam keadaan selamat, selanjutnya setelah dilakukan pendataan, seluruh korban kembali ke rumah masing-masing," imbuhnya

Sementara itu, Kasat Polairud Polres Purwakarta AKP Jajang Sukandar mengatakan pihaknya menerima laporan ada wisatawan yang terjebak di tengah waduk pada pukul 19.00 Wib. Banyaknya eceng gondok di sekitar lokasi menghambat proses evakuasi sehingga membutuhkan waktu untuk dibersihkan dan baru bisa mengevakuasi korban.

Seperti diketahui, eceng gondok ini memang menjadi momok bagi wisata air di waduk Jatiluhur. Pasalnya peristiwa warga terjebak eceng gondok di tengah waduk sudah beberapa kali terjadi. Pihak terkait diharapkan memikirkan solusi agar tanaman merambat air ini bersih dari waduk Jatiluhur.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya