Kasus COVID-19 RI 10 Oktober: Positif Tambah 894, Sembuh 1.548

Seorang tenaga kesehatan di satu rumah sakit di Kota Bandung memperlihatkan botol vial berisi vaksin COVID-19 buatan Moderna.
Sumber :
  • VIVA/Adi Suparman

VIVA – Kurva kasus COVID-19 di Tanah Air hingga per Minggu, 10 Oktober 2021, masih memperlihatkan adanya tambahan kasus positif. Meski demikian, jumlahnya memperlihatkan penurunan.

Sempat Dirawat, Bocah Kelas 3 SD di Subang Meninggal Usai Jadi Korban Perundangan Kakak Kelas

Kabar baiknya juga yaitu jumlah kasus harian sembuh di Tanah Air juga terus memperlihatkan kenaikan.

Data Satuan Tugas Penanganan COVID-19 mencatat, kasus harian sembuh per hari ini sebanyak 1.584 orang. Dengan demikian, total sementara pasien sembuh COVID-19 sejauh ini sudah mencapai 4.060.851 orang.

Truk Tronton Tabrak Ruko di Semarang, Dua Orang Tewas

Sementara, untuk jumlah kasus positif harian per hari ini tercatat sebanyak 894 orang. Dengan tambahan itu, total secara keseluruhan menjadi 4.227.932 kasus.

Kemudian, untuk kasus pasien COVID-19 yang meninggal, per hari ini telah bertambah sebanyak 39 orang. Dengan penambahan tersebut, total sementara pasien meninggal seluruhnya menjadi 142.651 orang.

Raffi Ahmad dan Keluarga Berduka, Istri Piet Pagau Meninggal Dunia

Selain itu, hingga saat ini seluruh kasus suspek yang dipantau oleh pemerintah yakni sebanyak 331.377 orang. Kemudian, jumlah penambahan kasus harian yang didapatkan dari hasil tracing melalui pemeriksaan yakni sebanyak 219.649 spesimen.

Sebelumnya, angka kasus terkonfirmasi positif COVID-19 totalnya 4.227.038 orang pada Sabtu, 9 Oktober 2021. Sedangkan, kasus pasien sembuh totalnya 4.059.267 orang dan kasus meninggal dunia totalnya 142.612 orang.

Meski kasus memperlihatkan penurunan dalam dua bulan terakhir, masyarakat diminta tetap waspada. Jangan melupakan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dengan melakukan 3M: memakai masker, menjaga jarak, dan menjauhi kerumunan serta mencuci tangan pakai sabun.

#pakaimasker
#jagajarak
#cucitangan
#satgascovid19


 
Salah satu gerai Starbucks di Tangerang.

Pendapatan Global McDonald hingga Starbucks Babak Belur Akibat Aksi Boikot 

Perusahaan yang menghadapi boikot umumnya memiliki waralaba di berbagai negara. Akibatnya, pendapatan secara global kompak mengalami penurunan signifikan. 

img_title
VIVA.co.id
26 November 2024