Infeksi Luka Tembak, KKB Yahukimo Senat Soll Meninggal Dunia di RS

Kabid Humas Polda Papua Kombel Ahmad Musthofa Kamal bersama Kabid dokkes
Sumber :
  • VIVA/Aman Hasibuan

VIVA – Kepala Bidang Dokkes Rumah Sakit Bhayangkara Jayapura, Kombes Pol dr. Nariyana menyatakan pimpinan kelompok kriminal bersenjata (KKB) Ananias Yalak alias Senat Soll tewas karena luka tembak di kakinya. Luka tersebut mengalami infeksi dan oksigen dalam darah turun sehingga dipasangkan oksigen.

KKB Serang Dua Anggota Polisi Hingga Tewas, Satu Warga Sipil Terluka

Sebelum tewas, Senat Soll dirawat RS Bhayangkara pada 2 September 2021 dengan kondisi luka tembak pada bagian paha kanan sehingga dilakukan perawatan oleh dokter.

"Setelah menjalani perawatan dan kesehatan pasien Senat Soll membaik, ia dipindahkan ke tahanan Mako Brimob Polda Papua, tetapi setelah beberapa hari almarhum mengeluh kesakitan karena adanya jaringan dalam tubuhnya sebagian tidak berfungsi dan luka tembaknya infeksi," kata Kabidokkes RS Bhayangkara, Kombes Pol dr. Nariyana didampingi Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal di Mako Polda Papua, Senin, 27 September 2021.

Satgas Damai Cartenz Tembak Mati KKB yang Serang Anggota Polres Puncak Jaya

Selanjutnya dokter melakukan pemeriksaan ulang pada pasien, diketahui HB-nya rendah, kemudian dikonsultasikan kepada dokter yang menanganinya sehingga dilakukan transfusi darah.

Pada pukul 18.17 WIT, piket jaga tahanan di RS Bhayangkara mendapat informasi dari dokter bahwa kondisi Senat Soll makin memburuk dikarenakan oksigen dalam darah turun sehingga dipasangkan oksigen.

KKB Tembaki SMA, SD dan Rumah Warga di Sinak Puncak Papua

"Pukul 20.00 WIT kondisi Senat Soll masih dalam keadaan memburuk. Kadar Oksigen Senat Soll menurun sehingga dilakukan Pemasangan HRM situasi Oksigen 76%-96 persen, karena kondisinya Senat Soll semakin memburuk sehingga dilakukan pemasangan inkubasi," jelasnya.

Dokter Nariyana menambahkan pasien Senat Soll masuk ke rumah sakit dengan kondisi luka tembak pada bagian paha kanan maupun tungkai kanan. Dimana dari luka tersebut ada bagian pembuluh darah yang robek cukup besar sehingga dilakukan perawatan dan juga pembersihan.

Namun karena banyaknya jaringan yang mati, sehingga oleh dokter dilakukan amputasi pada kaki sebelah kanan. Senat Soll dirawat di ICU sehingga perawatan lebih terkontrol dari pengawasan perawat maupun dokter.

"Secara intensif kita perhatikan kesehatan Pasien Senat Soll ini yang mana sempat adanya penurunan elemen Kimia yakni albumin, sehingga kita lakukan transfusi albumin, namun kondisinya tetap saja tak mengalami peningkatan," ujarnya

Pimpinan KKB yang juga berstatus tersangka Senat Soll dinyatakan meninggal dunia pada Minggu malam pukul 22.50 WIT di RS Bhayangkara Jayapura.

Ditempat yang sama Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal mengatakan bahwa tersangka Ananias Yalak alias Senaf Soll meninggal dunia setelah sempat dirawat di ICU. "Saat ini jenazah tersangka Ananias Yalak alias Senat Soll masih berada di RS Bhayangkara,” tutur Kamal.  

Untuk diketahui pimpinan kelompok kriminal bersenjata Ananias Yalak alias Senat Soll ditangkap Satgas Nemangkawi Pada hari Rabu 1 September 2021 di Markas KNPB di Dekai Kabupaten Yahukimo.

Semasa hidupnya Senat Soll terlibat dalam beberapa aksi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) antara lain, Pembakaran ATM Bank BRI Cabang Dekai-Yahukimo, pembunuhan terhadap Staf KPU-Dekai Hendry Jovinsky di jembatan kali Teh-Dekai Yahukimo, dan pembunuhan terhadap masyarakat Muhammad Toyib di Jalan Bandara Dekai.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya