Walkot Denpasar Siap Terapkan Aplikasi PeduliLindungi di Pasar Badung

Walkot Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Mendag meninjau Pasar Badung
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Wali kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara mendampingi kunjungan kerja Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi meninjau persiapan penerapan Standar Operasional Prosedur (SOP) PeduliLindungi di pasar tradisional pada Sabtu kemarin, 25 September 2021.

Jatuhnya Rezim Assad Bangkitkan Ekonomi Suriah, Pasar Kuno Era Ottoman Kembali Ramai

"Pasar Badung masuk ke dalam daftar 14 pasar tradisional di Indonesia yang disiapkan sebagai percontohan penerapan SOP PeduliLindungi. Peninjauan ini merupakan bagian dari persiapan tersebut," tutur Jaya Negara, Minggu, 26 September 2021.

IGN Jaya Negara megucapkan terimakasih atas kunjungan Mendag, Muhammad Lutfi. Dari kunjungan ini dapat disimpulkan dirinya dan Mendag memiliki visi yang sama yaitu memulihkan Bali. Baik dari sisi kesehatan dan perekonomian. 

Detik-detik Mengerikan Mobil Tabrak Kerumunan di Pasar Natal Magdeburg Jerman

"Saya menyambut baik keinginan Mendag untuk menerapkan SOP Pedulilindungi di pasar tradisional. Saya pun optimis jika Pasar Badung sudah layak untuk menjadi percontohan daerah lain. Saya pun siap untuk mengikuti arahan Mendag dalam mendukung penerapan SOP Pedulilindungi di Pasar Badung," katanya.

Scan barcode di aplikasi PeduliLindungi merupakan langkah preventif untuk pencegahan penyebaran COVID-19 di pasar tradisional. Diharapkan dapat mendukung percepatan pertumbuhan perekonomian di Denpasar.

Impor Ilegal Dituding Jadi Biang Kerok PHK Ratusan Ribu Buruh Tekstil, Wamenaker Buka Suara

"Penerapan SOP PeduliLindungi bertujuan untuk menjamin kemanan dan kenyamanan pedagang, pembeli atau pengunjung. Kita harus beradaptasi untuk hidup berdampingan dengan COVID-19 ini," ujar Jaya Negara.

Menurut data Dinas Perdagangan Provinsi Bali per tanggal 21 September 2021 lalu seluruh pedagang, pengelola pasar beserta keluarganya sudah tuntas divaksin. Hal ini merupakan modal terpilihnya Pasar Badung terpilih menjadi pasar percontohan.

"Vaksin dan disiplin protokol kesehatan di lingkungan pedagang sudah berjalan dengan baik. Mudah mudahan bisa berjalan lancar dan memberi inspirasi kepada daerah lain untuk dapat memulihkan ekonomi dan ksehatan secara bersamaan," ungkap Jaya Negara.

Sementara itu Mendag Luthfi berkomitmen untuk terus berupaya melakukan pemulihan ekonomi secepatnya.

"Dari hasil pantauan, saya simpulkan bahwa harga disini masih stabil bahkan ada yang harga jualnya lebih rendah dari rata rata nasional. Masih rendahnya harga jual membuktikan bahwa daya beli masyarakat masih rendah akibat lambatnya perputaran ekonomi," kata Mendag Lutfi.

Ada 4 aspek yang ditinjau pada kunjungan kali ini yaitu vaksinasi pedangan, vaksinasi pengelola pasar, stabilitas harga dan daya beli masyarakat.

"Saya sudah minta Dirjen Perdagangan Dalam Negeri untuk segera menerapkan SOP ini.  Minggu depan kita akan coba terapkan kebijakan ini di Pasar Badung," kata Lutfi.

Baca juga: Alasan Luhut Wacanakan PeduliLindungi Jadi Alat Pembayaran Digital

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya