Kronologi Penipuan Arisan Online, Gandeng Selebgram

VIVA – Sepasang kekasih di wilayah hukum Polrestabes Makassar, Polda Sulawesi Selatan, ditetapkan menjadi tersangka kasus penipuan online. Berikut kronologinya.

Saat ini telah ditetapkan sebagai tersangka tiga orang. Tiga pelaku ini masing-masing dua perempuan berinisial JD berusia 20 tahun, MD berusia 22 tahun dan laki-laki AR berusia 22 tahun.

Selain pasangan sejoli tersebut juga ditetapkan satu lagi tersangka yang dalam aksi penipuan yang mereka lakukan juga melibatkan jasa selebgram.

Tersangka JD alias pupus berperan sebagai otak sekaligus pemilik arisan. Pada saat yang sama, MD adalah seorang admin bernama "Arisan Amanah" di media sosial Instagram. Sementara itu, pacar JD, pria berinisial AR, adalah pemilik akun pengatur lalu lintas yang membiayai arisan.

Ketiga tersangka pidana masing-masing menerapkan Pasal 378 dan 372 "UU Teknologi Informasi" dan "Hukum Pidana" tentang tindak pidana penipuan dan penyelewengan dana publik, dan divonis 6 tahun penjara.

Anggota arisan online mencapai ratusan

Hasil pemeriksaan mencatat lebih dari 300 anggota mengikuti arisan online yang disertai dengan penipuan investasi. Kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

Bekerja sama dengan selebriti untuk menarik korban

Modus operandi yang membuat banyak orang tertarik untuk mengikuti arisan palsu ini adalah pelaku menyewa jasa selebriti lokal untuk menarik perhatian publik sehingga meningkatkan popularitas netizen.

Pelaku diringkus polisi di tempat kos di jalan Pelita Raya pada 15 September 2021, atas pelaporan korbannya yang merasa ditipu oleh pelaku JD alias Puput. Pelaku menjalankan aksi penipuan tersebut dibantu pacar dan temannya.

Praktik arisan online sejak awal tahun

Diketahui bahwa arisan online ini berlangsung sejak Februari 2021, dan baru terbongkar pada awal September setelah para korbannya sadar uangnya tidak dikembalikan oleh pelaku.

Saat ini para tersangka sedang ditahan untuk proses lebih lanjut, sambil menunggu pelaporan dari korban lainnya. Karena diketahui para korban tidak hanya di Makassar, tapi ada dari daerah lainnya.

Aturan main arisan ini adalah setiap anggota harus mendaftar ke arisan turun untuk ikut investasi. Rencananya, siapa pun yang masuk daftar, arisan akan dibayar.

Pembayaran deposit juga berbeda dari atas ke bawah, mulai dari 1 juta rupiah, 1,5 juta rupiah, 2 juta rupiah, dll, agar dapat ditarik. Untuk bagian investasi atau dos, cara pembayarannya berbeda, misalnya investasi 10 hari 7 juta rupiah, return 10 juta rupiah.

Pelaku ditangkap polisi di rumah kosnya di Jalan Pelita Raya pada Rabu, 15 September 2021, karena melaporkan korbannya dan merasa ditipu oleh pelaku JD alias Puput. Pelaku melakukan penipuan dengan bantuan pacar dan teman-temannya.

Halaman Selanjutnya

Diketahui bahwa arisan online ini berlangsung sejak Februari 2021, dan baru terbongkar pada awal September setelah para korbannya sadar uangnya tidak dikembalikan oleh pelaku.