Gibran Sidak Kuliah Daring Mahasiswa UNS: Ayo Semua On Cam
- VIVA/Fajar Sodiq
VIVA – Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka meninjau langsung kegiatan kuliah tatap muka di kampus Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Rabu, 8 Maret 2021. Putra sulung Presiden Jokowi itu meminta mahawasiswa dari luar kota yang masih melakukan kuliah secara online untuk menyelesaikan proses vaksinasi COVID-19 di daerahnya masing-masing sebelum berangkat ke Solo mengikuti kuliah tatap muka di kampus.
Pantauan VIVA, Gibran tampak didampingi oleh Rektor UNS Jamal Wiwoho saat melakukan peninjauan kuliah tatap muka di kampus tersebut yang telah dimulai sejak Senin lalu. Kuliah tatap muka yang ditinjaunya adalah Fakultas Kedokteran UNS. Gibran menyaksikan langsung kegiatan kuliah tatap muka yang diikuti mahasiswa yang berasal dari Solo Raya dan telah mendapatkan suntikan vaskin itu.
Setelah itu, Gibran dan Rektor UNS langsung bergeser untuk meninjau kegiatan serupa di Fakultas Hukum dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Saat melihat dari dekat kegiatan kuliah tatap muka di Fakultas Ilmu dan Bisnis, Gibran tampak menyapa para mahasiswa yang ada di ruang kuliah maupun yang mengikuti secara daring dari rumahnya masing-masing.
Ada kejadian lucu saat Gibran kaget melihat ada salah satu mahasiswa yang mengikuti kuliah daring namun wajahnya hanya terlihat separuh. Ia pun meminta kepada mahasiswa itu untuk menurunkan kameranya agar wajahnya telihat penuh. Gibran menduga bahwa mahasiswa itu malu-malu menunjukkan semua wajahnya karena belum mandi.
"Abis bangun tidur belum mandi ya," kata Gibran yang disambut tertawa.
Gibran juga mengabsen mahasiswa yang mengikuti kuliah secara online. Ketika ada mahasiswa yang mematikan kameranya saat kuliah daring, ia memerintahkan untuk segera menghidupkan kameranya. Gibran juga meminta dosen yang mengajar itu agar melarang mahasiswanya mematikan kameranya.
"Ayo semua on cam. Jangan-jangan kameranya dimatikan terus ditinggal pergi," selorohnya.
Usai meninjau kegiatan kuliah tatap muka di tiga fakultas, Gibran mengaku bahwa penerapan protokol kesehatan yang diberlakukan untuk menggelar kuliah tatap muka telah dilakukan dengan ketat sekali. Selain itu, ia juga melihat bahwa semangat mahasiswa untuk mengikuti kegiatan kuliah baik secara tatap muka maupun daring sangat besar.
"Saya lihat mahasiswa dan mahasiswinya semangat semua, yang online juga semangat semua," ujarnya
Gibran berpesan kepada mahasiswa dari luar kota maupun dari luar Jawa yang belum bisa mengikuti kuliah secara tatap muka, agar segera mendapatkan suntikan vaksin COVID-19 di daerahnya masing-masing.
"Untuk mahasiswa yang sudah vaksin tapi baru dosis pertama, kami sarankan untuk segera mengejar dosis kedua sebelum nanti kembali ke Solo untuk kuliah," pintanya.
Ia berharap kegiatan perkuliahan di UNS bisa segera kembali normal. Dengan begitu diharapkan dapat merangsang untuk menggerakkan roda ekonomi berputar dengan kencang di sekitar kampus UNS.
"Karena di sini ada lebih dari 40 ribu mahasiswa. Ini tentunya sangat berpengaruh pada kegiatan ekonomi di sekitar kampus. Yang punya kos-kosan, yang punya rumah makan, yang punya usaha laundry, foto copy. Saya sudah tidak sabar untuk membuka semua tempat agar kegiatan ekonomi segera bisa berlangsung," harapnya
