Gubernur Sulsel: Bocah AP Dicungkil Matanya setelah Kakaknya Meninggal

Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman menjenguk bocah berinisial AP yang tengah dalam perawatan pascaoperasi di RSUd Syekh Yusuf Gowa, Senin malam, 6 September 2021.
Sumber :
  • ANTARA

VIVA – Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mengirimkan dokter dari Dinas Kesehatan untuk mengecek perkembangan kondisi bocah AP, korban penganiayaan dalam ritual pesugihan oleh orang tuanya sendiri di Kabupaten Gowa.

Polisi Cek Kondisi Anak 9 Tahun Usai Dianiaya dan Dipaksa Minum Miras oleh 4 Pria di Tangerang

"Kita kirimkan dokter dari provinsi untuk mengecek bagaimana perkembangan kondisi setelah operasi," ujar Andi Sudirman Sulaiman dalam keterangannya di Makassar, Selasa, 7 September 2021.

Ia berharap kasus yang menimpa AP menjadi perhatian serius. Juga meminta Dinas P3A Dalduk KB Provinsi Sulsel untuk melakukan pendampingan untuk upaya pemulihan dan menjaga mental anak tersebut serta rencana akan dipantau perkembangannya di Rumah Aman.

Polisi Tetapkan 4 Orang Jadi Tersangka Kasus Penganiayaan Anak yang Dituduh Curi Uang di Tangerang

"Kita mau kasih sepeda, sepatu, tas, perlengkapan sekolah, dan juga ada tabungan untuk pendidikannya serta mainan," katanya.

Andi Sudirman, pada Senin malam, juga menyempatkan datang langsung mengunjungi bocah AP yang tengah menjalani perawatan di RSUD Syekh Yusuf, Gowa.

Sadis! Bocah di Tangerang Dibanting, Disetrum, hingga Disiram Miras gegara Dituduh Nyolong Duit

Di sana, Ia bertemu bocah berusia enam tahun yang mengenakan kaos berwarna merah muda. Mata sebelah kanannya diperban. AP baru saja menjalani operasi pada mata akibat luka yang dialaminya. Andi Sudirman pun tampak berbincang kepada bocah perempuan itu.

Dari perbincangan itu, diketahui AP saat ini duduk di kelas 1 SD. Kejadian dugaan penganiayaan itu terjadi pada tanggal 1 September 2021 atau sehari setelah kakak AP meninggal dunia.

"Informasi (pihak RS), korneanya tidak ada masalah. Tapi ada masalah di sekitar matanya, jadi harus mendapat penanganan dengan baik," jelasnya.

Mengenai dugaan kekerasan akibat ilmu hitam oleh keluarga (ibu, ayah, nenek dan kakeknya), Andi Sudirman menyerahkan hal ini pada pihak berwajib. Serta mendukung proses hukum yang tengah didalami oleh Kepolisian.

Sementara itu, paman AP, Bayu, yang saat ini menjaga dan merawatnya selama menjalani perawatan di RSUD Syekh Yusuf.

"Alhamdulillah, kita sangat bersyukur dan berterima kasih karena Bapak Plt Gubernur menyempatkan diri untuk melihat AP. Semoga setelah kedatangan Pak Plt Gubernur AP makin semangat dan lekas sembuh," kata Bayu. (ant)

Ilustrasi penganiayaan

Kecelakaan Lalu Lintas Berujung Pembunuhan di Pulogadung: Pengemudi Tewas Dianiaya Setelah Tabrakan Mobil

Seorang pria berusia 53 tahun, yang diketahui bernama U, tewas setelah dianiaya oleh seorang pria lain berinisial YTZ (46) setelah terlibat kecelakaan lalu lintas.

img_title
VIVA.co.id
23 November 2024