Persiapan Belajar Tatap Muka, Depok Berikan Vaksin ke 22.000 Pelajar
- VIVA/Muhamad Solihin
VIVA - Dinas Pendidikan bersama Dinas Kesehatan Kota Depok mulai hari ini hingga lima hari ke depan menyelenggarakan gebyar vaksinasi pelajar atau disingkat Ge-SIP.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok, Mohamad Thamrin, menyatakan target dari pelaksanaan Ge-SIP ini menyasar 22.000 pelajar jenjang SMP sebagai persiapan pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM).
“Ge-SIP dimulai pada tanggal 6 dan berakhir pada tanggal 10 September 2021 yang dilaksanakan di lima tempat yakni SMPN 3, SMPN 8, SMPN 11, SMPN 25 dan SMP Al Muhajirin,” kata Thamrin seperti dikutip dari laman resmi Pemkot Depok, Senin, 6 September 2021.
Untuk pelaksanaannya, Thamrin mengatakan, diselenggarakan bergantian dimulai dari pelaksanaan di SMPN 3 yang dilakukan selama dua hari yakni 6 dan 7 September 2021.
“Di SMPN 3 ditargetkan 2000 siswa yaitu siswa SMPN 3 terbuka kelas 9, SMPN 33, SMPN 4 dan SMPN 22,” kata Thamrin.
Baca juga: Depok Wajibkan Tunjukkan Kartu Vaksin Saat Makan di Restoran
Selanjutnya, pada tanggal 7 September 2021, digelar pula Ge-SIP di SMPN 8 yang ditargetkan mampu menjangkau sebanyak 5000 pelajar, terdiri dari siswa SMPN 8, SMPN 8 terbuka kelas 9, SMPN 28, SMPN 27, SMPN 15, dan SMPN 7, serta beberapa SMP swasta di wilayah Cimanggis dan sebagian Sukmajaya.
“SMPN 11 pada tanggal 8 September, serta Sekolah Yayasan Al-Muhajirin 9 September dan 10 September di SMPN 25," kata Thamrin.
Untuk pelaksanaan di SMPN 11, Thamrin menyebut, disediakan 5000 dosis vaksin COVID-19 dengan sasaran siswa SMPN 11, SMPN 16, SMPN 12, SMPN 12 terbuka kelas 9, SMPN 23, SMPN 24, dan beberapa SMP Swasta di wilayah Tapos.
“Ge-SIP di Sekolah Yayasan Al-Muhajirin menargetkan 5000 pelajar. Terdiri dari siswa SMPN 1, SMPN 2, SMPN 19, SMPN 5, SMPN 26, SMPN 9, SMPN 9 terbuka kelas 9, SMPN 30 dan beberapa SMP Swasta di wilayah Panmas, Beji, Cinere, Limo,” kata Thamrin.
Terakhir, pelaksanaan Ge-SIP di SMPN 25 menyasar 5000 pelajar. Terdiri dari siswa SMPN 25, SMPN 10, SMPN 14, SMPN 18, serta beberapa SMP swasta di wilayah Bojongsari, dan Sawangan.
"Kegiatan ini merupakan kerja sama Pemkot Depok (Dinkes dan Disdik), RS Bayangkara Brimob, alumni SMPN 3, dan Kodim 0508/Depok," kata Thamrin.
Mendikti Saintek Blak-blakan soal 960 Ribu Pelajar dan Mahasiswa Terlibat Judi Online
Mendikti Saintek Blak-blakan Soal 960 Ribu Pelajar dan Mahasiswa Terlibat Judi Online
