Jokowi Tolak Amandemen Masa Jabatan, JoMan: Kita Kawal Penuh
- VIVAnews/ Syaefullah.
VIVA – Kelompok relawan pendukung Presiden Joko Widodo yaitu Jokowi Mania (JoMan) menyatakan sikap tegak lurus terkait perpanjangan masa jabatan Presiden. Hal itu juga sejalan dengan sikap dan pernyataan Jokowi sebelumnya yang tak menginginkan atau menolak wacana tersebut.
"Kita tegak lurus dong. Ini kan perintah. Kita kawal penuh keputusan itu," kata Ketua Relawan JoMan Immanuel Ebenezer ketika dihubungi, Minggu 5 September 2021.
Baca juga: Pelaku Pembunuhan Perempuan di Hotel Picasso Inn Ditangkap
Pria yang akrab disapa Noel ini menyebut, dengan berulangnya pernyataan Jokowi menolak wacana masa jabatan 3 periode, akan membuat perdebatan mengenai hal tersebut otomatis berhenti. Lebih lanjut, bekas aktivis mahasiswa 96 itu menyampaikan, komitmen Jokowi terhadap demokrasi tidak bisa lagi diragukan.
"Jokowi menunjukkan dirinya sebagai seorang demokrat yang pro-demokrasi. Meski sebenarnya ada banyak problem di era pandemi, dia tetap konsisten menjalankan perintah konstitusi," kata Noel.
Noel mengaku sudah mendengar kabar Jokowi masih menolak rencana penambahan ataupun perpanjangan masa jabatan presiden. Tidak ada rencana Amandemen UUD 1945 yang membahas tentang perpanjangan masa jabatan presiden. Ia juga berencana mensosialisasikan pernyataan Jokowi dengan kelompok relawan lainnya.
"Soal amandemen periodisasi presiden, beliau (Jokowi) sudah mengeluarkan pernyataan untuk penolakan. Begitu juga tidak pernah berpikir tambah 2 tahun  lagi, Jadi saya tegak lurus," kata Noel.
Sebelumnya diketahui, pernyataan Presiden Jokowi terkait penegasannya terkait penolakan masa jabatan Presiden disampaikan saat menemui sejumlah partai koalisi non-parlemen, belum lama ini.