Viral, Seorang Jemaah Meninggal Saat Sujud di Masjid

Ilustrasi salat dan sujud
Sumber :
  • ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

VIVA –Seorang jemaah Masjid Besar, Sei Tualang Raso, Kota Tanjung Balai, Sumatera Utara, meninggal dunia saat salat sunah Qobliyah Maghrib.

Kimberly Bongkar Sikap Asli Edward Akbar, Tak Bisa Ngaji hingga Tak Pernah Puasa Ramadhan

Kalpen Mangunsung (62), nama jemaah tersebut. Dia meninggal dunia saat sujud salat sunah di masjid itu, Kamis petang, 26 Agustus 2021.

Kegiatan salat almarhum hingga mengembuskan nafas terakhir saat sujud, terekam CCTV masjid tersebut. Video rekaman CCTV itu kemudian viral di media sosial.

Korban Tewas Akibat Kebakaran Pabrik di Bekasi Jadi 9 Orang

Dalam rekaman video beredar di Facebook dan Instagram, terlihat Kalpen dalam keadaan sehat. Ia mengenakan baju putih, sarung dan peci saat memasuki masjid itu.

Saat hendak masuk ke dalam masjid, juga terlihat Kalpen berbincang dengan seorang anak dan tak lama kemudian masuk ke dalam masjid untuk salat sunah.
     
Pada salat rakaat pertama, Kalpen melaksanakan salat seperti biasa. Namun, pada rakaat kedua, dia langsung sujud tanpa rukuk.

Ini Kronologi Meninggalnya Anak Drummer Matta Band di Nusa Penida, Bali

Seorang lelaki sempat melihat Kalpen bersujud lama. Setelah diperhatikan, pria itu langsung menolong dia, lalu dibantu oleh jemaah yang lainnya di masjid tersebut.

Wakil Sekretaris Masjid BKM Besar Sei Tualang Raso, Subuh Muhammad mengungkapkan bahwa almarhum merupakan sosok jemaah yang taat beribadah, ramah dan baik. 

“Sebelum meninggal seperti biasa, dia mau salat Magrib. Dia datang ke masjid berjalan, karena jarak dari rumahnya sekitar 100 meter,” ucap Subuh, Sabtu, 28 Agustus 2021.

Subuh menjelaskan saat itu, kondisi Kalpen dalam keadaan sehat dan tidak tampak sedang sakit. Sehingga almarhum melaksanakan salat seperti biasanya.

“Masuk masjid menunaikan salat sunat dua rakaat, di saat rakaat pertama, masih aman. Rakaat kedua dia mulai (lemah), saat berdiri tak bisa menopang tubuhnya. Dia kemudian bersujud,” tutur Subuh.

Subuh mengatakan Kalpen adalah dewan penasehat BKM Masjid Besar. Kalpen terkenal sebagai pengusaha pisang dan suka bersedekah pisang ke masjid untuk dibagikan kepada para jemaah.

“Dia orang baik, dia sering bersedekah pisang ke mari (masjid). Kebetulan dia adalah pengusaha pisang yang ramah dan menjadi tauladan kami di lingkungan dan masjid kami,” kata Subuh.

Salah satu akun Instagram yang menggunggah video rekaman CCTV di masjid itu adalah akun tanjungbalaiinfo. "Salah satu jema'ah telah menghembuskan nafas terakhirnya tepat saat sedang melaksanakan sholat Qobliyah Magrib. Berjalan dari rumah dalam keadaan sudah berwudhu, menggunakan pakaian terbaiknya yang rapi lagi bersih. Sungguh kematian yang diidamkan. Insya Allah engkau Husnul Khotimah," tulis akun instagram tersebut yang dikutip pada Sabtu, 28 Agustus 2021.

Sementara akun Facebook Masjid Besar (Sei Tualang Raso) menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Kalpen Mangunsong saat mendirikan salat sunnah di masjid tersebut.

"Selamat jalan. Semoga engkau tenang disana dan tergolong dalam orang-orang yang mendapat syurga. Amiin," tulis akun Facebook itu.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya