Update COVID-19 Nasional: Sembuh 19.290 Orang, Positif 12.618

Sejumlah pasien COVID-19 yang telah dinyatakan sembuh. (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Kornelis Kaha

VIVA – Kurva kesembuhan dari kasus COVID-19 di Tanah Air hingga Jumat, 27 Agustus 2021, terus memperlihatkan peningkatan. Sementara itu, meski kasus positif masih di atas sepuluh ribu, tetapi lebih rendah dari pasien sembuh.

5 Tahun Usai Pandemi COVID-19, Heboh Penyakit Baru Menyebar di China! Ini Faktanya

Data Satuan Tugas Penanganan COVID-19 mencatat, kasus harian sembuh per hari ini sebanyak 19.290 orang. Dengan demikian, total sementara pasien sembuh COVID-19 sejauh ini sudah mencapai 3.689.256 orang. Sementara untuk jumlah kasus positif harian per hari ini tercatat sebanyak 12.618 orang, sehingga total secara keseluruhan menjadi 4.056.354 kasus.

Kemudian, untuk kasus pasien COVID-19 yang meninggal, per hari ini bertambah sebanyak 599 orang. Dengan penambahan itu, total sementara pasien meninggal seluruhnya menjadi 130.781 orang. Selain itu, hingga saat ini seluruh kasus suspek yang dipantau oleh pemerintah yakni sebanyak 250.014 orang. Kemudian, jumlah penambahan kasus harian yang didapatkan dari hasil tracing melalui pemeriksaan yakni sebanyak 184.115 spesimen.

Israel Pindahkan Paksa Pasien ke RS Indonesia, Kemenkes Palestina Nyatakan "Hitungan Mundur Kematian"

Saat ini, jumlah kasus COVID-19 di Indonesia masih sangat tinggi. Untuk itu, jangan lupa tetap patuhi protokol kesehatan dan lakukan 3M: Memakai Masker, Menjaga Jarak, dan Jauhi Kerumunan serta Mencuci Tangan Pakai Sabun.

#pakaimasker
#jagajarak
#cucitangan
#satgascovid19  

Relawan Dokter di Gaza Mengalami Keadaan Mengerikan saat Tangani Pasien Korban Genosida Israel
Ilustrasi populasi warga China.

China Diserang Virus Baru HMPV yang Menyebar Cepat, Bakal Sama Seperti COVID-19?

Berbagai laporan di media sosial menunjukkan bahwa virus ini menyebar dengan cepat. Bahkan beberapa rumah sakit mulai kewalahan mengatasi pasien seperti masa COVID-19.

img_title
VIVA.co.id
3 Januari 2025