5 Manfaat Kegiatan Ospek untuk Calon Mahasiswa Baru
- U-Report
VIVA – Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus atau Ospek adalah suatu kegiatan dimana calon mahasiswa baru mengenal lebih dalam dengan kampus sebelum memasuki proses kegiatan mengajar.
Sebelum pandemi corona melanda dunia, begitu juga Indonesia biasanya kegiatan Ospek dilakukan dengan beragam kegiatan yang menyenangkan. Karena kegiatan Ospek ini dilakukan oleh senior dari masing-masing kampus.
Meski terlihat seperti kegiatan militer, namun Ospek ini menjadi momen bersejarah ketika memasuki dunia perkuliahan. Beda dengan sekarang dimana kegiatan Ospek dilaksanakan secara online karena pandemi belum berakhir. Ada kelebihan dan kekurangan dalam Ospek ini.
Namun tujuan utama kegiatan Ospek yaitu mengenal lebih jauh kampus yang akan kita tempuh Pendidikan disana, dan juga menyatukan calon mahasiswa dari berbagai kalangan.
Sebentar lagi akan memasuki semester ganjil perkuliahan dimulai. Berikut beberapa manfaat Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus atau Ospek untuk kamu para calon mahasiswa baru.
5 Manfaat Kegiatan Ospek Untuk Calon Mahasiswa Baru
-
Mengenal lingkungan dan kondisi kampus
Saat menjalani Ospek, kamu pasti akan diperkenalkan dengan lingkungan dan kondisi sosial kampus. Kamu akan diberi pegetahuan tentang berbagai fakultas dan jurusan yang ada di kampus, kondisi lingkungan serta berbagai kegiatan lain di luar kampus seperti Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di tingkat fakultas maupun universitas. Pada kesempatan ini maksimalkan Ospek kamu untuk menggali informasi lebih mendalam tentang kampus.
-
Mengenal mahasiswa baru
Dalam kegiatan Ospek ini kamu juga akan mengenal orang-orang baru yang nantinya akan belajar Bersama selama masa perkuliahan disana. Selama kamu menempuh perkuliahan, akan ada masanya kamu membutuhkan bantuan orang lain sebagai relasi.
Bukan hanya teman sesama jurusan, namun juga dengan mahasiswa senior. Mengenal dan menjalin relasi dengan banyak orang akan memudahkanmu untuk menghadapi permasalahan di perkuliahan.
-
Mengenali sistem perkuliahan
Berbeda dengan sekolah, dalam pendidikan di universitas tidak berpatok pada jam masuk dan jam pulang. Di masa Ospek, mahasiswa baru akan dikenalkan dengan sistem perkuliahan yang akan dihadapi. Mulai dari apa itu satuan kredit semester (SKS), penghitungan penilaian, hingga cara mengajar dosen yang berbeda-beda.
Terlebih jika kampusmu telah menerapkan metode Problem Based Learning (PBL) dan Collaborative Learning (CL). Nah, pada saat Ospek inilah kamu akan diberi pengetahuan tentang semua itu.
-
Menumbuhkan rasa kerja sama
Mengikuti Ospek juga akan mempertemukanmu dengan banyak orang. Tidak jarang, dalam beberapa kesempatan kamu akan dikelompokkan dengan mahasiswa baru yang lain untuk menyelesaikan sebuah tugas.
Dalam tugas kelompok, kamu harus mampu melakukan kerja sama yang baik, karena itu akan berpengaruh pada hasil kerja kelompok.
Dari pengalaman saat Ospek tersebut, kamu akan bisa lebih mengenal dan mengasah soft skill kamu dalam hal kerja sama yang tentu akan berguna selama kamu menempuh pendidikan di bangku kuliah.
-
Pengalaman yang berkesan
Kegiatan Ospek ini akan menjadi momen terindah masa-masa perkuliahan. Dimana kamu akan mendapatkan banyak teman baru dari berbagai fakultas, kegiatan yang menyenangkan, bahkan juga mendapatkan gebetan di sela-sela ospek.
Kegiatan Ospek inilah juga akan menjadi sebuah topik obrolan saat awal berkomunikasi dengan teman baru untuk mencairkan suasana. Dari kegiatan Ospek kamu akan mendapatkan banyak pengalaman yang sebelumnya tak pernah kamu bayangkan.
Pengalaman ini nantinya akan bisa kamu ceritakan pada orang-orang terdekatmu, bahkan keluargamu bagaimana menyenangkan kegiatan Ospek ini sebagai pengalaman yang berkesan.
Sudah terbayang betapa pentingnya Ospek dalam membantumu menjalani pendidikan di universitas? Karena kegiatan Ospek ini akan membantumu untuk survive di dunia perkuliahan baik dalam segi akademis, non-akademis, hingga lingkungan sosial.
Pelajaran dari Kasus Mahasiswa Nyetir Sambil Oral Seks hingga Tewaskan Pejalan Kaki
Seorang mahasiswa asal Bengkulu Tengah berinisial MAT (22) menjadi sorotan usai mengendarai mobil sembari melakukan oral seks hingga menewaskan pejalan kaki.
