Malioboro Yogyakarta Jadi Kawasan Wajib Vaksinasi dan Masker

Suasana Malioboro, Yogyakarta.
Sumber :
  • VIVA/Cahyo Edi

VIVA – Pemerintah Kota Yogyakarta akan menerapkan aturan kawasan Malioboro sebagai kawasan wajib masker dan wajib vaksinasi. Nantinya wisatawan yang akan ke Malioboro wajib memakai masker dan telah divaksin.

BPOM Targetkan WHO Maturity Level 4 untuk Tingkatkan Kualitas Pengawasan Kesehatan Masyarakat

Wali Kota Yogyakarta, Haryadi Suyudi mengatakan, kawasan wajib vaksin ini menjadi bagian dari kampanye percepatan vaksinasi. Kampanye ini dinamai 'Jogja Merdeka Vaksin'.

"Kami ingin di tempat publik tempat masyarakat berkumpul seperti stasiun juga Malioboro seluruh warga yang beraktivitas di dalamnya sudah divaksin COVID-19," kata Haryadi.

Kini Hadir Cara Mudah Pantau Kesehatan Anak

"Jadi masuk Malioboro dan stasiun juga tempat publik nanti wajib dua hal itu masker dan vaksin," sambung Haryadi.

Haryadi menerangkan, untuk mengecek pemakaian masker di Malioboro, Pemkot Yogyakarta akan menempatkan petugas. Nantinya petugas berhak menegur wisatawan yang tidak memakai masker.

Bertemu Prabowo, GAVI Janji akan Perkuat Kerja Vaksin dengan Indonesia

Baca juga: Hadapi Pandemi, Bisnis Rumahan dan UKM Harus Cepat Lakukan Ini

Sementara untuk pengecekan wisatawan yang sudah divaksin atau belum akan dilakukan secara acak. Akan ada petugas yang menanyakan acak kartu vaksinasi dari wisatawan.

"Jika ada pengunjung (wisatawan) belum divaksin akan diarahkan vaksinasi terlebih dahulu. Bisa di Stasiun Tugu, kantor kecamatan maupun fasilitas kesehatan terdekat," ungkap Haryadi.

Ilustrasi kasus demam berdarah dengue (DBD)

Pemerintah Kalimantan Timur Gandeng Malaysia Buat Kendalikan Dengue

Menurut studi yang dimuat dalam The New England Journal of Medicine, vaksin DBD dapat mencegah infeksi demam berdarah hingga 80,2 persen.

img_title
VIVA.co.id
22 Desember 2024