Tiga Pelaku Ritual yang Tersesat di Gunung Ungaran Akhirnya Ditemukan
- tvOne/Teguh Joko Sutrisno
VIVA – Tiga orang pelaku ritual yang tersesat di Gunung Ungaran, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, ditemukan oleh tim SAR gabungan dalam keadaan lemas dan segera dievakuasi ke Posko Nyatnyono, Ungaran Barat, Sabtu, 06 Agustus 2021.
Para penyintas itu, yakni Roni (40 tahun), Mindiyanah (37 tahun) dan Seto (50 tahun), sebelumnya melakukan kegiatan ritual di Sendang Suroloyo pada Rabu. Namun saat perjalanan turun mereka tersesat. Anggota rombongan lainnya yang berhasil sampai di perkampungan, lalu melaporkan kepada aparat terdekat.
Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto menjelaskan, tim SAR gabungan mengerahkan 100 personel untuk menemukan mereka yang tersesat. Sejak Kamis malam hingga Sabtu siang, mereka berjibaku di medan yang cukup sulit, dan berhasil menemukan para penyintas lalu mengevakuasi mereka.
"Ada 9 Search Rescue Unit (SRU) yang dibagi ke beberapa lokasi. Setelah upaya pencarian selama dua hari, ketiga survivior berhasil ditemukan di pertigaan Sendang Seputon dalam keaadan lemas. Setelah pemeriksaan fisik dan dinyatakan sehat selanjutnya dibawa ke Posko Ngipik," katanya.
Proses evakuasi dari titik ditemukan menuju Desa terdekat membutuhkan waktu dua jam, karena posisi lokasi ditemukan berada di ketinggian kurang lebih 950 meter di atas permukaan laut (mdpl), dan berjarak 8 kilometer dari posko Desa Ngipik, dan dilanjutkan lagi ke posko Desa Nyatnyono.
Pada Rabu malam, 4 Agustus, ada 6 orang pelaku ritual mendaki Gunung Ungaran, dan berangkat dari Desa Nyatnyono untuk menuju Sendang Suroloyo yang berada di ketinggian 1,000 mdpl.
Setelah ritual selesai mereka turun dengan menjadi dua rombongan. Rombongan pertama berhasil sampai di Desa Ngipik, namun rombongan lain, yang terdiri dari Roni, Mindiyanah dan Seto, tersesat.
Teguh Joko Sutrisno/Semarang