Kader FKPPI Diminta Aktif Perangi COVID-19
- Istimewa
VIVA – Program vaksinasi COVID-19 tahap 1 yang diselenggarakan Forum Komunikasi Putra-Putri TNI/Polri dan Putra-Putri Purnawirawan TNI/Polri (KB FKPPI) bekerja sama dengan Dinas Kesehatan DKI Jakarta, IMI, MBI, Gerak BS, APLI, Hotel Sultan Jakarta, serta RS Islam Jakarta Cempaka Putih di Lagoen Ball Room Hotel Sultan telah sukses dilaksanakan.
"Melalui kegiatan vaksinasi yang diselenggarakan pada 22-29 Juli 2021 ini, kita telah menyuntikan vaksin COVID-19 dosis ke-1 terhadap sekitar 10.000 pelajar SMP, SMA, Madrasah Aliyah, dan Pesantren, masyarakat umum serta penyandang disabilitas. Kegiatan ini membantu proses percepatan pelaksanaan vaksinasi di Jakarta pada khususnya, sekaligus menjadi contoh agar Dinas Kesehatan di daerah lainnya bisa menggandeng ormas untuk mempercepat pelaksanaan vaksinasi," ujar Bambang Soesatyo, Ketua MPR RI yang juga Ketua Badan Bela Negara FKPPI saat menutup acara program vaksinasi tahap I.
Sebagai organisasi kemasyarakatan, FKPPI berkomiten akan tetap membantu kebijakan pemerintah dalam memerangi wabah pandemik dan memutus mata rantai penyebaran COVID-19. Penutupan acara program vaksinasi massal dirangkaikan dengan program menyapa pengurus cabang FKPPI se-Indonesia. Acara dipandu oleh Sekjen FKPPI Anna dan Ketua OKK Didin.
"Saya meminta kepada seluruh pengurus Daerah/Cabang Kab-Kota FKPPI se-Indonesia, di mana kita sebagai organisasi bela negara, untuk mengambil peran lebih aktif menjadi solusi bagi permasalahan bangsa saat ini dalam menanggulangi wabah COVID-19. Mari bersama-sama pemerintah dan seluruh elemen bangsa, kita bekerja mengatasi situasi yang mengancam kemanusiaan ini," ujar Ketua Umum FKPPI Pontjo Soetowo pada program Sapa PC secara virtual, Sabtu, 31 Juli 2021.
Sementara itu, Kepala Satgas COVID-19 KB FKPPI, Devi Andita, menyatakan bahwa FKPPI akan terus mengedukasi masyarakat untuk tergerak dan sadar ikut vaksin sebagai bentuk ikhtiar dalam menangkal virus Corona yang sekarang berkembang dalam beberapa varian, serta membentuk Herd Immunity yang berdampak dalam berjalannya kembali sendi ekonomi dan kehidupan sosial.
"Saya mengapresiasi dengan baik kerja tim vaksinasi massal ini dan juga tidak lupa kami mendorong protokol kesehatan ini menjadi budaya baru dalam kehidupan bermasyarakat," tegasnya.
Tak luput juga, Koordinator Satgas COVID-19 FKPPI, Yudha menyerukan ke masyarakat untuk mau divaksin karena vaksin mampu mengurangi tingkat keparahan dan menurunkan risiko kematiaan saat terinfeksi.
"Masyarakat tidak perlu khawatir menerima vaksinasi COVID-19 karena sudah terjamin keamanan dan kehalalannya serta membantu saudara-saudara kita untuk hidup lebih panjang," kata Yudha.
Baca juga: Stok Vaksin Menipis, Sebagian Tempat Vaksinasi di Semarang Ditutup