108 Ribu Keluarga Terdampak PPKM Darurat di Bandung Dapat Bansos
- VIVA.co.id/ Adi Suparman (Bandung)
VIVA – Pemerintah Kota Bandung menyalurkan secara bertahap bantuan sosial (bansos) kepada 108.457 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang terdampak kebijakan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana menjelaskan, bantuan itu bersumber dari APBN berupa beras bagi 44.840 PKM yang terdata di PKH dan 63.617 yang terdata di BST. Masing-masing PKM akan mendapat 10 kg beras.
Kota Bandung mengalokasikan Rp30 miliar yang bersumber dari APBD untuk 60.000 warga di luar Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTSK), seperti lansia, penyandang disabilitas dan lainnya. “Masing-masing penerima akan mendapat uang tunai sebesar Rp500.000," kata Yana, Senin 19 Juli 2021.
Dengan disalurkannya bansos PPKM, Yana berharap bisa meringankan beban warga yang terdampak akibat kebijakan PPKM Darurat. Tetapi, meski begitu, Yana tidak menginginkan kebijakan PPKM Darurat terus berlanjut. Sebab kebijakan itu memberi dampak sosial-ekonomi yang cukup besar bagi masyarakat.
Yana meminta masyarakat tetap kompak bersama dalam memerangi wabah COVID-19. Pemerintah tak ingin PPKM Darurat berkepanjangan dan berharap agar segera berakhir. Bansos itulah yang sementara ini bisa pemerintah berikan selagi kebijakan PPKM Darurat belum berakhir.
“Dampak ekonomi dan sosial cukup tinggi, jadi sebetulnya harapan kita pandemi segera berakhir. Tapi pandemi berakhir itu kalau kita sama-sama; bukan pemerintah aja tapi masyarakat sama-sama ikut,” katanya.
Kepala Kantor Wilayah Bulog Jawa Barat Taufan Akib mengungkapkan, penyaluran bansos serentak dilakukan hari ini di seluruh wilayah kota/kabupaten di Jawa Barat. Sebanyak 3,8 juta lebih penduduk Jawa Barat akan menerima bantuan itu.
“Artinya membutuhkan beras 38 ribu ton. Diharapkan Banpres melalui Kemensos ini dapat membantu teman-teman yang terdampak, dan bisa mencukupi kebutuhan pangan. Berasnya dengan kualitas medium, mudah-mudahan tidak mengecewakan,” katanya.
#ingatpesanibu
#satgascovid19
#pakaimasker
#cucitanganpakaisabun
#jagajarak