Dua Anak Buah Ali Kalora Tewas, Amunisi hingga Bom Lontong Ditemukan

Sejumlah pengendara mobil melintas di depan baliho yang menampilkan buronan anggota Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso di Desa Tambarana, Poso Pesisir Utara, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Rabu, 23 Desember 2020.
Sumber :
  • ANTARA/Basri Marzuki

VIVA – Satuan Tugas (Satgas) Madago Raya menemukan sejumlah bom lontong (pipe bomb) saat menggeledah Camp Pegunungan Baru Tiga, Desa Tanalanto, Kecamatan Torue, Parigi, Moutung, Sulawesi Tengah, Minggu 11 Juli 2021. Tempat itu diketahui milik kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora.

Ancaman Bom Diduga dari Rusia Mencuat di Beberapa Titik Pemungutan Suara AS

“Sejauh ini, dari tempat kejadian perkara, Tim Satgas Madago Raya juga mengamankan barang bukti berupa amunisi, bom lontong, kompas dan bendera,” ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sulawesi Tengah, Komisaris Besar Polisi Didik Supranoto kepada wartawan, Senin 12 Juli 2021.

Sampai saat ini, katanya, TNI-Polri masih mengejar buronan yang berhasil melarikan diri dalam penyergapan kelompok MIT yang dilakukan kemarin. Dua orang anggota anak buah Ali Kalora yang tewas dalam baku tembak tersebut masih belum dievakuasi. Hal itu, karena cuaca tempat mereka tertembak berkabut. Bila sudah dievakuasi, jenazah itu akan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara di Palu untuk dilakukan autopsi dan proses identifikasi lebih lanjut.

Akui Negara Palestina, Spanyol Batalkan Kontrak Pembelian Amunisi dari Perusahaan Israel

"Telah diupayakan evakuasi dua jenazah teroris Poso dan update terbaru akan disampaikan kembali," katanya.

Sebelumnya diberitakan, sebanyak dua orang Kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Ali Kalora tewas akibat baku tembak dengan Satuan Tugas (Satgas) Madago Raya di Poso, Sulawesi Tengah.

Pejabat PBB Serukan Semua Negara Stop Pasok Senjata dan Amunisi untuk Israel

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sulawesi Tengah, Kombes Didik Supranoto, mengatakan baku tembak terjadi pada Minggu, 11 Juli 2021, pukul 03.00 WIB.

"Dari baku tembak itu, dua anggota MIT terkena tembakan, dua meninggal dunia," kata Kombes Didik saat dikonfirmasi di Jakarta.

Baca juga: 2 Kelompok Teroris MIT Poso Tewas Akibat Baku Tembak

Orang-orang mengantre untuk memberikan suara dalam Pemilu Amerika Serikat

Ada 30 Ancaman Bom Palsu saat Pemungutan Suara di AS

Jalannya pemungutan suara Pilpres Amerika Serikat diwarnai dengan adanya ancaman bom palsu.

img_title
VIVA.co.id
6 November 2024