Cara Irjen Iqbal Ringankan Beban Masyarakat yang Terdampak Pandemi

VIVA – Sebagai wujud kepedulian dan memperingati HUT Ke-75 Bhayangkara, jajaran Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) mengulurkan tangannya ke masyarakat. Sebanyak 10.770 masker dibagikan ke masyarakat sebagai bentuk penanganan COVID-19 dan 727 paket sembako diberikan ke rakyat yang sedang kesulitan di tengah pandemi ini. 

"Ini kami lakukan dalam rangka Hari Bhayangkara yang akan dilaksanakan pada 1 Juli nanti. Saya, wakapolda, dan semua pejabat utama Polda NTB turun ke ruas-ruas jalan untuk menyapa masyarakat dengan berbagi masker dan paket sembako," kata Iqbal di sela-sela membagikan masker di Kota Mataram. 

Pelaksanaan pembagian masker dan sembako terpusat di Kota Mataram. Iqbal mengatakan sebagai ibu kota provinsi, Mataram harus menjadi barometer penanganan COVID-19 bagi kabupaten dan kota lainnya. 

Pembagian masker juga diharapkan semakin mendorong masyarakat patuh dengan protokol kesehatan. Dengan memakai masker sebagai hal paling sederhana saja, masyarakat sudah berkontribusi melindungi sesama dan keluarganya. 

Eks Kadiv Humas Polri itu juga membagi-bagikan ratusan paket sembako kepada masyarakat. Iqbal menyadari Mataram sebagai salah daerah wisata mengalami penurunan pendapatan. 

Karena itu, sebagai wujud syukur Hari Bhayangkara, Iqbal mencoba membantu meringankan beban rakyat. "Semoga paket sembako ini bisa meringankan beban masyarakat di era pandemi ini," kata dia. 

Di sela-sela membagikan masker dan sembako, Iqbal juga berdiskusi kepada sopir truk dan pengendara delman. Eks Wakapolda Jawa Timur itu menyampaikan tetap patuhi protokol kesehatan COVID-19. 

"Kalau belum divaksin, datangi kantor-kantor polisi terdekat atau fasilitas kesehatan pemerintah daerah setempat. Vaksinasi bagian agar kita bisa lepas dari pandemi COVID-19 ini," tandas Iqbal.

Pilkada oleh DPRD Menghidupkan Demokrasi Perwakilan, Menurut Anggota DPR

Anggota Komisi II DPR RI mengatakan adanya usulan agar pemilihan kepala daerah (pilkada) dilakukan oleh DPRD bukan untuk membajak hak politik rakyat.

VIVA.co.id

18 Desember 2024