RSD Wisma Atlet Kemayoran Rawat 6.402 Pasien COVID-19

Komunitas motor pengawal ambulans bersiap meninggalkan RSD COVID-19 Wisma Atlet.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww

VIVA – Sebanyak 6.402 pasien terkonfirmasi positif COVID-19 masih dirawat di Rumah Sakit Darurat (RSD) COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta.

Pangkoarmada Ungkap Alasan Oknum TNI AL Penembak Bos Rental Bawa Senpi

"Pasien bertambah 392 orang," kata Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I Kolonel Marinir Aris Mudian, di Jakarta, Selasa, 22 Juni 2021.

Aris menjelaskan jumlah pasien dalam perawatan pada Senin, 21 Juni 2021, sebanyak 6.010 orang. Pasien yang masuk berasal dari wilayah DKI Jakarta.

Menu Makan Bergizi Gratis Tak Ada Susu, Ini Penjelasan Badan Gizi Nasional

Aris menjelaskan para pasien COVID-19 itu dirawat di Tower 4, 5, 6 dan 7. Pasien itu dirawat dengan gejala ringan.

Kapasitas RSDC Wisma Atlet Kemayoran mampu menampung 7.937 pasien, sehingga tersisa saat ini sebanyak 1.535 tempat tidur yang kosong.

Pangkoarmada Tegaskan Oknum TNI AL Terlibat Penembakan Bos Rental Mobil Bukan Penadah

Rekapitulasi pasien sejak 23 Maret 2020 hingga 22 Juni 2021, sebanyak 97.282 orang pasien terdaftar. Sebanyak 90.880 orang pasien telah keluar, dengan rincian 89.856 orang dinyatakan sembuh, 927 orang dirujuk ke RS lain, dan 97 orang meninggal dunia.

Sedangkan di RS Darurat Wisma Atlet Pademangan pasien rawat inap sebanyak 3.128 orang per Selasa. Angka itu berkurang 342 orang dibandingkan Senin, 21 Juni 2021 sebanyak 32.786 orang. Pasien itu dirawat di Tower 8, 9 dan 10.

Sebelumnya, Koordinator RSDC Wisma Atlet Mayjen Tugas Ratmono mengatakan, pihaknya mengoptimalkan setiap unit apartemen/rusunawa di Tower 4, 5, 6 dan 7.

“Setiap unit kami maksimalkan daya tampungnya jadi tiga pasien terutama pasien kategori gejala ringan. Tadinya maksimal hanya 2 pasien,” ujar Tugas. (Antara)
 

Ilustrasi warga pakai masker

Deretan Fakta Virus HMPV yang Merebak di China, Akankah Jadi Pandemi Seperti Covid-19?

Human Metapneumovirus (HMPV) saat ini menjadi perhatian dunia usai adanya laporan peningkatan kasus di banyak rumah sakit di China. Simak fakta-faktanya di sini!

img_title
VIVA.co.id
6 Januari 2025