Pasar di Jayawijaya Sepi usai Penembakan, Tunggu Ritual Bakar Darah

Aktivitas jual beli di Pasar Jibama, Kabupaten Jayawijaya, Papua.
Sumber :
  • ANTARA/Jaclien Ramandey

VIVA – Aktivitas jual beli di Pasar Jibama, Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua, masih terhenti setelah insiden penembakan warga sipil oleh salah satu oknum anggota Kopassus pada 4 Juni 2021.

BRI Targetkan Buka Akses Pasar Ekspor Bagi 1.000 UMKM RI, Simak Strateginya

Kepala Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan Perdagangan Jayawijaya Lukas Kossay di Wamena, Ibu Kota Kabupaten Jayawijaya, Jumat, 11 Juni, mengaku sudah mengimbau masyarakat kembali berjualan sebab persoalan itu telah ditangani secara hukum.

"Masalah itu sudah masuk [ranah] kriminal, jadi silakan proses hukum, silakan lanjut. Tetapi kalau menyangkut jual beli masyarakat di pasar, itu sama sekali tidak ada kaitan; hanya karena tempat mereka terjadi persoalan—itu saja," katanya.

Pria di Kelapa Gading Tembak Kepala Kucing hingga Mati dengan Jarak 2 Meter

Masyarakat juga belum berani beraktivitas sebab secara budaya, pihak keluarga korban harus melakukan ritual bakar darah korban penembakan, baru mereka bisa berjualan.

"Belum dilakukan proses bakar darah karena itu kembali ke keluarga. Kemarin mereka turun dari kampung itu sudah dibicarakan, muda-mudahan hari ini, (Jumat, 11/6) Jam 4:00 WIT mereka lakukan pembakaran," katanya.

Penampakan Senapan Angin yang Dipakai Pria di Kelapa Gading Tembak Mati Kucing

Jika proses bakar darah sudah dilakukan hari ini maka Sabtu, aktivitas sudah kembali berjalan di sana. Dinas berkoordinasi dengan Satpol PP untuk menjamin keamanan di sana sekalian memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa perkara penembakan itu sudah diproses hukum. (ant)

Wapres Gibran Rakabuming Raka saat tinjau revitalisasi Pasar Anyar di Tangerang

Cek Revitalisasi Pasar Anyar Tangerang, Wapres Gibran Minta Sebelum Puasa Sudah Beroperasi

Poses revitalisasi pasar tersebut mundur dari jadwal.

img_title
VIVA.co.id
24 Januari 2025