Oknum Polisi di Bali Dinonaktifkan, Disebut Jadi Bandar Sabu

Barang bukti sabu-sabu yang berhasil disita polisi. (ilustrasi)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Putra Nasution

VIVA – Oknum polisi yang bertugas di Unit Sabhara Polsek Mengwi, Kabupaten Badung, Bali dinonaktifkan diduga sebagai bandar narkotika jenis sabu-sabu.
 
"Memang benar, yang bersangkutan anggota Unit Patroli Sabhara Polsek Mengwi. Iya, dinonaktifkan sebelum nanti dipecat," kata Kapolres Badung AKBP Roby Septiadi saat dikonfirmasi ANTARA melalui telepon di Denpasar, Bali.
 
Oknum polisi tersebut diduga juga bagian dari bandar narkotika.

Anggota Dewan Usul yang Terlibat Tawuran Dihukum Ikut Pendidikan Militer

"Iya, bandar pula. Ke laut saja deh polisi-polisi kayak begitu," katanya.
 
Ia menjelaskan bahwa Polresta Denpasar menangkap oknum polisi itu sehingga pemberkasan, barang bukti, dan kronologis penangkapan menjadi wewenang penyidik Polresta Denpasar.
 
"Saya kurang tahu, ya (jumlah narkotika), karena itu yang menangkap adalah Polresta Denpasar sehingga barang bukti berhubungan sama pemberkasan di sana," katanya.
 
Penangkapan terhadap oknum polisi tersebut diketahui terjadi pada hari Sabtu (8/5) di Gatsu Barat, Denpasar.

Dari penangkapan tersebut diduga ada barang bukti narkotika jenis sabu-sabu seberat 84 gram yang diperoleh dari oknum polisi itu.
 
Ketika dihubungi secara terpisah, Kapolresta Denpasar Kombes Pol. Jansen Avitus Panjaitan belum dapat memberikan keterangan lebih lanjut terkait dengan penangkapan oknum polisi asal Karangasem, Bali tersebut. (Ant/Antara)

Kata KPU Soal Presiden Prabowo Wacanakan Kepala Daerah Dipilih oleh DPRD
Gara-Gara Jadwal Jaga Akhir Tahun, Dokter Muda di Palembang Dianiaya

Polda Sumsel Tangani Penganiayaan pada Dokter Muda Koas yang Viral di Media Sosial

Kepolisian Daerah Sumatera Selatan menangani kasus penganiayaan terhadap seorang dokter koas di sebuah kafe di Kota Palembang yang videonya ramai di media sosial saat ini

img_title
VIVA.co.id
14 Desember 2024