Densus 88 Amankan 10 Orang Diduga Terlibat Jaringan Teror di Merauke

Operasi penangkapan terduga teroris (foto ilustrasi).
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Didik Suhartono

VIVA – Densus 88 antiteroris amankan 10 orang warga di Kabupaten Merauke, Papua, yang diduga terlibat jaringan teroris. Kesepuluh warga tersebut saat ini masih dalam pemeriksaan di Mako Brimob Merauke.

Polisi Las Vegas Tak Temukan Bukti Ledakan Cybertruck Terkait ISIS

"Ada 10 orang yang kita amankan saat ini. Dalam penangkapan itu kami melibatkan Densus 88 dan didukung jajaran Polres Merauke,” kata Kapolres Merauke, AKBP Untung Sangaji, Sabtu, 29 Mei 2021.

AKBP Sangaji kepada awak media mengatakan, sejumlah orang tersebut diamankan tim Densus 88 antiteror dari empat distrik, yakni Distrik Jagebob, Distrik Tanah Miring, Distrik Kurik dan Distrik Merauke.

Ledakan Tesla Cybertruck di Hotel Donald Trump, Elon Musk: Teroris Salah Pilih Mobil

“Sejumlah orang yang diamankan ini, masih menjalani pemeriksaan,” ujarnya melalui rekaman suara yang dikirim ke grup Whatsapp Wartawan Merauke.

Lanjut dia, usai penangkapan pada Jumat 28 Mei 2021 kemarin. Kapolres Merauke, AKBP Untung Sangaji, menegaskan setiap aparat kepolisian baik di tingkat pospol, polsek dan polres untuk tetap waspada.

Kapolri Pamer Berhasil Deradikalisasi 8.118 Napiter dan Bubarkan Kelompok Teroris JI pada 2024

Sangaji menambahkan, pihaknya telah meningkat patroli secara rutin setiap satu jam sekali, dan setiap pengunjung yang masuk Polres Merauke diperiksa secara teliti.

VIVA Militer: Donald Trump di depan prajurit Amerika Serikat

Sempat Dicabut Biden, Presiden Trump Tetapkan Lagi Houthi sebagai Organisasi Teroris

Presiden AS Donald Trump kembali menetapkan kelompok Houthi Yaman sebagai organisasi teroris asing, setelah Joe Biden sempat mencabutnya status itu.

img_title
VIVA.co.id
23 Januari 2025