Polisi Geledah Layanan Rapid Test Antigen Drive Thru di Medan‎

Polisi menggeledah pelayanan rapid antigen COVID-19 drive thru di Medan.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Putra Nasution (Medan)

VIVA – Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Medan melakukan pengeledahan terhadap pelayanan rapid test antigen COVID-19 drive thru di kawasan Lapangan Merdeka di Jalan Pulau Pinang, Kelurahan Kesawan, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan, Sumatera Utara, Selasa sore, 25 Mei 2021.

5 Tahun Usai Pandemi COVID-19, Heboh Penyakit Baru Menyebar di China! Ini Faktanya

Pengeledahan tersebut dilakukan petugas kepolisian dari Unit Tindak Pidana Khusus (Tipidsus) Satreskrim Polrestabes Medan. Sejumlah barang bukti sudah diamankan untuk kepentingan dalam penyelidikan lanjutan.

"Saat ini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut," ujar Kepala Unit Tipidsus Satreskrim Polrestabes Medan Ajun Komisaris Polisi Arya Nusa Hindrawan kepada wartawan, di lokasi pengeledahan.

Bertemu Prabowo, GAVI Janji akan Perkuat Kerja Vaksin dengan Indonesia

Arya menjelaskan, penggeledahan itu dilakukan terkait dengan legalitas yang dilaksanakan oleh pihak penyelenggara rapid test drive thru. Namun, ia belum memerinci penggeledahan itu. "Nanti akan kami sampaikan," kata Arya.

Dari pantauan di lapangan, terlihat sejumlah barang bukti dibawa oleh petugas kepolisian dari pelayanan rapid antigen tersebut dan termasuk limbahnya. "Yang kami amankan hanya beberapa tidak semua," tutur Arya. 

Prabowo Sebut Indonesia Bakal Jadi Anggota GAVI, Kucurkan Dana Rp 475 Miliar Lebih

Selain itu, polisi membawa tiga orang petugas rapid antigen COVID-19 drive thru tersebut ke Mako Polrestabes Medan untuk dilakukan pemeriksaan. Layanan itu lantas ditutup sementara guna mempermudah penyelidikan. "Ya sampai saat ini masih diimbau jangan dibuka dahulu," kata Arya.
 

Ilustrasi populasi warga China.

China Diserang Virus Baru HMPV yang Menyebar Cepat, Bakal Sama Seperti COVID-19?

Berbagai laporan di media sosial menunjukkan bahwa virus ini menyebar dengan cepat. Bahkan beberapa rumah sakit mulai kewalahan mengatasi pasien seperti masa COVID-19.

img_title
VIVA.co.id
3 Januari 2025