Badai dan Hujan Deras, Penyebab KM Wicly Tenggelam

Penumpang Kapal KM Wicly Jaya Sakti yang tenggelam dievakuasi ke dermaga
Sumber :
  • VIVA/Syarifuddin Nasution

VIVA – Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jambi, Ibnu Harris Al Hussain mengungkapkan, penyebab tenggelamnya Kapal KM Wicly Jaya Sakti di tengah laut, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi ternyata karena badai dan hujan deras.

Waspada! BMKG Prediksi Hujan di Sebagian Besar Wilayah Indonesia, Selasa 12 November 2024

"Pada saat kejadian, ada badai dan ditambah hujan deras dan ditambah kapal saat itu mengalami kebocoran, sehingga tidak tahan menahan gelombang ombak yang menghantam kapal dan kemudian tenggelam," ujarnya, Minggu, 23 Mei 2021.

Ibnu mengatakan, terdata ada sebanyak 18 orang selamat yang saat ini dirawat intensif di Pukesmas Kecamatan Kampung Laut, Tanjabtim. Sedangkan 8 orang belum ditemukan yang sampai saat ini dalam pencarian tim gabungan Basarnas Jambi.

Sepakati Standar Kapal Demi Cegah Detensi, RI-Tiongkok Teken MoU Keselamatan Maritim

"Untuk sementara titik kapal tenggelam sudah ditemukan dan tepat sabtu siang, 22 Mei 2021, sekitar pukul 12.00 WIB langsung dilakukan pencarian dan sampai 19.30 WIB korban yang hilang belum ditemukan dan pencarian dihentikan," katanya.

Tidak sampai disitu, pencarian korban akan dilakukan kembali Minggu pagi, sekitar pukul 07.00 WIB. Pencarian di sekitar tempat kejadian kapal tenggelam dilakukan langsung Basarnas dengan menerahkan dua kapal Polairud 2 dan dibantu kapal nelayan.

Curah Hujan Masih Tinggi, BMKG Imbau Warga Waspada Pergeseran Tanah di Lokasi Longsor Tangerang

"Tim gabungan turun mencari korban ada dari Basarnas Jambi, Polda Jambi kemudian juga para nelayan yang jumlahnya sekitar 50 orang," katanya.

Sementara itu, para penumpang selamat ada sebanyak 18 orang ditemukan sebuah TB Sabang 21 yang melintas di perairan Tanjung Jabung dari Jakarta tujuan Kepri. Korban selamat langsung dibawa ke Kecamatan Kampung Laut Jambi.

"Tim gabungan Basarnas Jambi sudah siap melakukan pencarian minggu pagi dan semoga semua korban yang hilang ketemu,” ujarnya.

Diketahui, Sabtu pagi, 22 Mei  2021 sekitar pukul 06.00wib, sebuah apal KM Wicly Jaya Sakti bermuatan barang dan penumpang sebanyak 26 orang tenggelam di tengah Laut Tanjung Jabung. Sebanyak 18 orang selamat dan 8 orang dinyatakan hilang.

Baca juga: Satu Korban KM Wicly Tenggelam Ditemukan Tewas di Tengah Laut

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya