Klemen Tinal Meninggal, Airlangga: Golkar Kehilangan Putra Terbaiknya
- VIVA/M Ali Wafa
VIVA – Kabar duka datang Bumi Cendrawasih dengan meninggalnya Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal. Ucapan duka cita turut disampaikan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto untuk mendiang Klemen yang juga Ketua DPD Golkar Papua.
Menurut Airlangga, Golkar kehilangan salah satu kader terbaiknya. Dia mendoakan yang terbaik untuk Klemen dan keluarga agar diberikan kesabaran.
"Partai Golkar kehilangan putra terbaiknya, Ketua DPD Golkar Papua, Wagub Papua almarhum Klemen Tinal, semoga almarhum diberi tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa, dan kepada keluarga beliau diberi kesabaran," ujar Airlangga dalam keterangannya, Jumat, 21 Mei 2021.
Airlangga menyampaikan perjuangan dan dedikasi Klemen sebagai Ketua DPD Golkar jadi inspirasi bagi kader Partai berlambang Beringin tersebut. Ia bilang kader Golkar mesti melanjutkan perjuangan Klemen.
"Perjuangan dan dedikasi beliau sebagai Ketua dan Wagub dalam menjalankan tugas pemerintahan dan kepartaian perlu diteladani dan dilanjutkan oleh kader-kader Partai Golkar di Papua dan seluruh tanah air," tutur Airlangga.
Untuk diketahui, Klemen kembali terpilih sebagai Ketua DPD Golkar Papua secara aklamasi dalam Musyawarah Derah atau Musda pada 9 Maret 2020.
Sebelumnya, dilaporkan Klemen Tinal meninggal dunia di RS Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat, 21 Mei 2021. Dari informasi yang diperoleh, Klemen menghembuskan nafas terakhirnya pada pukul 04.00 WIB.
Jenazah Klemen disemayamkan di Rumah Duka RSPAD Gatot Subroto. Dari Pempov Papua sudah membenarkan meninggalnya Klemen di RS Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta, pada Jumat, 21 Mei 2021. Informasinya, istri Wagub Papua beserta keluarga akan bertolak ke Jakarta Jumat pagi ini.
"Kami masih menunggu rencana selanjutnya dari keluarga almarhum terdekat," kata Kepala Diskominfo Provinsi Papua, Jery Yudianto saat dikonfirmasi.
HUT ke-60 Golkar Akan Pecahkan Rekor MURI, Gelar Senam di Seluruh Indonesia
Perayaan Hari Ulang Tahun, atau HUT Partai Golkar, ke-60, juga diantaranya akan dilaksanakan dengan memecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia atau MURI melalui senam.
