Selain Becak, Sepeda Angin dan Motor Pernah Masuk Tol Surabaya-Gresik
- VIVA/Nur Faishal
VIVA – Video yang memperlihatkan sebuah becak masuk ke jalur Tol Surabaya-Gresik viral di media sosial dan WhatsApp. Ternyata, itu bukan kejadian pertama. Sebelumnya, pengayuh sepeda angin dan sepeda motor juga pernah melintas di jalur yang dilintasi becak itu.
Peristiwa becak masuk tol itu terjadi pada Jumat siang, 14 Mei 2021. Becak berpenumpang dua orang itu masuk dari jalur masuk Tol Dupak yang tanpa palang dan keluar di pintu Tol Tandes Timur I. Jarak antara dua titik itu sekira dua kilometer.
"Begini-begini ini kami data, cuma ini viral karena becak. Sebenarnya di tempat kita beberapa kali terjadi walaupun tidak sering, tapi sepeda motor dan sepeda pancal (sepeda angin). Itu orang-orang nekat. Jadi, mereka memang sengaja [masuk Tol]," kata Manajer Humas PT Margabumi Matrajaya Andjar Hari Sutoto, pengelola Tol Surabaya Gresik, dihubungi VIVA pada Sabtu, 15 Mei 2021.
Pernah satu waktu, katanya, ada pengendara motor masuk di jalur Tol yang sama dengan yang dilintasi becak dan ternyata itu adalah pelaku tindak pidana. Nah, untuk kasus yang seperti itu, petugas tol langsung menyerahkan kepada pihak kepolisian.
Untuk kasus yang becak, Andjar memaparkan bahwa ia berangkat dari Krembangan lalu masuk di jalur masuk Tol Dupak (KM 0+000) yang tanpa palang pintu dan berencana mau Jalan Margomulyo, keluar dari pintu Tol Tandes Timur I. "Dia itu satu keluarga penumpang dan sopirnya, katanya mau ke rumah saudaranya. Mudik lokal," ujarnya.
Si tukang becak nekat lewat jalur tol karena mengira jalanan sepi sebab Lebaran. Tentu saja petugas langsung menghentikan becak itu di pintu keluar. Si tukang becak ditegur dan diberikan penjelasan bahwa becak dilarang lewat tol. "Setelah itu kami lepas, karena tidak punya kewenangan menindak," katanya.
Gemas, Anak Ini Dijemput Anjing Peliharaannya Setiap Pulang Sekolah Jadi Viral di Media Sosial
Ketika anak pulang sekolah biasanya kerap jemput oleh orang tua mereka. Namun beberapa diantara mereka juga kerap mengandalkan pengasuh untuk mengantar jemput anak sekola
