Viral, Kecelakaan Kereta Api Vs Bus di Kampung Jokowi

KA Batara Kresna saat melintas di Jalan Slamet Riyadi, Solo.
Sumber :
  • VIVA/ Fajar Sodik.

VIVA - Kecelakaan yang melibatkan antara bus Batik Solo Trans (BST) dan KA Batara Kresna terjadi di Jalan Slamet Riyadi, Solo, pada Sabtu, 5 Mei 2021. Akibat kecelakaan tersebut menyebabkan bagian depan kaca BST pecah, sedangkan KA Batara Kresna yang merupakan railbus tinggalan Jokowi saat menjadi Wali Kota Solo itu mengalami pecah di bagian kaca spion.

Belajar dari Kecelakaan Maut di Tol Cipularang Km 80, Ini Durasi Mengemudi

Video kecelakaan yang melibat dua moda transportasi umum itu viral di media sosial setelah diunggah sejumlah akun Instagram di Kota Solo. Dalam video itu terekam dengan jelas detik-detik ketika bus yang berhenti terlalu mepet terserempet kereta.

Bagian kaca spion railbus itu langsung membentur kaca bagian depan bus dan pecah. Penumpang yang duduk di dalam BST pun kaget.

Pengemudi Wajib Tahu, Ini Faktor Kecelakaan di Jalan Tol Versi Polisi

Direktur Utama BST Solo, Sri Sadad Modjo, menjelaskan kejadian itu bermula ketika sopir mencoba mengejar lampu lalu lintas berwarna hijau. Namun, saat melintas tengah persimpangan Gendengan itu lampu sudah berwarna merah sehingga bus tersebut harus berhenti di tengah jalan. Sementara itu, dari arah berlawan melintas KA Batara Kresna jurusan Solo-Wonogiri.

“Alasan sopirnya itu ngejar bangjo (lampu lalu lintas). Setelah sampai di perempatan pas, dia berhenti mendadak dan mengambilnya (posisi) terlalu kiri. Akhirnya melanggar marka pembatas kuning yang merupakan batas aman dengan jalur kereta,” kata Sadad Senin, 10 Mei 2021.

Cerita Penumpang Azerbaijan Airlines yang Lolos dari Maut: Ada Ledakan saat akan Mendarat

Baca juga: Viral Mobil Pelat Merah Halangi Laju Kereta Api, KAI: Kejadian 2019

Lantaran posisi berhenti BST terlalu mepet dengan jalur kereta sehingga serempetan pun tidak terelakkan. Bagian kaca spion KA Batara Kresna langsung menghantam bagian kaca depan bus tersebut. Akibat kecelakaan tersebut menyebabkan dua moda transportasi umum itu mengalami kerusakan.

“Kerugian ya ada lah. Kalau di kereta tadi katanya spion terus lampu sinyal atau apa. Terus untuk tempat kita itu yang rusak kaca depan bus pecah. Kaca pecah karena kena spion kereta. Untung spion keretanya patah, kalau kuat dan tidak patah bisa menarik busnya,” katanya.

Sementata itu, Manajer Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta, Supriyanto, mengatakan KA Batara Kresna pada saat itu sedang berangkat dari Stasiun Purwosari menuju Stasiun Wonogiri. Hanya saja baru berjalan beberapa menit, kereta mengalami kecelakaan dengan bus.

“Dari hasil pemeriksaan rangkaian dinyatakan baik. Kerusakan terjadi pada kaca spion kiri dan handle pintu,” kata dia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya