Jenderal Listyo: Polisi Paling Pinter Ya Bhabinkamtibmas

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo
Sumber :
  • tvone / Teguh

VIVA – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan Bhabinkamtibmas harus memiliki peran sebagai problem solving saat bertugas di tengah masyarakat, apalagi situasi pandemi COVID-19. Salah satunya, memberikan pendampingan hukum seperti meluruskan berita hoax.

Komitmen Kapolri Dukung Kesetaraan Gender: 6 Polwan Berpangkat Brigjen

”Saat situasi pandemi ini, polisi yang paling pinter ya Bhabinkamtibmas. Mereka bisa menjadi guru, bisa menjadi ustaz, teman curhat dan sebagainya,” kata Sigit di Gedung PTIK Polri pada Rabu, 5 Mei 2021.

Apalagi, diluncurkannya aplikasi Binmas Online System versi 2 (BOS V2) ini sebagai pemantapan program pemolisian yang presisi (prediktif, responsibilitas dan transparansi berkeadilan). 
Aplikasi BOS ini di bawah jajaran Korps Bina Masyarakat (Korbinmas) Baharkam Polri. 

Kapolri Minta Anak Buahnya Cegah Potensi Kebocoran Anggaran Negara

“Program ini bisa dimanfaatkan untuk internal Polri maupun masyarakat umum. Melalui aplikasi ini, maka Bhabinkamtibmas bisa membantu informasi awal kepada masyarakat dalam mendapatkan info dan sharing,” ujar mantan Kepala Bareskrim ini.

Menurut dia, pemanfaatan aplikasi BOS di internal diantaranya untuk membuat laporan terkait dengan kegiatan Bhabinkamtibmas yang merupakan garda terdepan kepolisian di lini masyarakat. 

Genjot Program 3 Juta Rumah, Menteri Ara Gandeng Kapolri

"Sehingga, seluruh informasi yang ada ini bisa terlapor ke pusat dan disatukan dalam satu sistem big data," jelas dia.

Di samping itu, ia mengatakan aplikasi BOS ini bisa memanfaatkan artificial intelligence sehingga dapat mengantisipasi atau mencegah segala bentuk gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

"Tentunya, kami harapkan bisa semakin mendukung dalam upaya melaksanakan program pemolisian yang Prediktif," katanya.

Kapolri Ungkap Alasan Mau Kembangkan Direktorat PPA-PPO Sampai Polda-Polres

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menargetkan Direktorat Tindak Pidana Perempuan dan Anak serta Pidana Perdagangan Orang (PPA-PPO) dikembangkan sampai Polda.

img_title
VIVA.co.id
15 Januari 2025