Emil Dardak Unjuk Kesolidan Demokrat Jawa Timur usai Digoyang KLB
- VIVA/Nur Faishal
VIVA – Momentum Ramadhan dimanfaatkan Partai Demokrat Jawa Timur untuk memperkuat silaturrahim antarpengurus dan kader, baik di tingkat DPD maupun DPC. Kesolidan diperkuat setelah partai berlambang Mercy biru itu digoyang Kongres Luar Biasa oleh kubu Moeldoko.
Silaturrahim itu dikemas dengan kegiatan buka bersama pengurus DPD Demokrat Jatim dengan pengurus Dewan DPC kabupaten/kota wilayah Arek dan Pantai Utara di Kota Surabaya, Jawa Timur, pada Rabu petang, 28 April 2021. Secara bertahap DPC-DPC lain akan diundang untuk buka bersama di hari selanjutnya.
Plt Ketua DPD Demokrat Jatim Emil Elestianto Dardak mengatakan, pertemuan itu merupakan lanjutan dari program Safari Ramadhan yang sudah berlangsung di beberapa daerah sebelumnya. Untuk saat ini, ada pengurus DPC dari Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Lamongan, Tuban, dan Bojonegoro yang hadir.
"Ini adalah safari, bagian dari kelanjutan, kita telah melaksanakan di Madura, Tapal kuda, hari ini kita gabungkan tiga wilayah," kata Emil.
Selain untuk silaturahim, kata Emil, momen Ramadhan dianggap tepat untuk bersyukur atas soliditas partai Demokrat di Jatim, utamanya pada masa-masa prahara KLB beberapa bulan lalu.
"Ini silaturahmi Ramadhan, kita percaya ini bulan berkah untuk kita bersyukur atas prahara KLB yang sudah kita lalui dengan baik. Kedua, ada program untuk sapa Ramadhan peduli yang kita sampaikan," tandas Wakil Gubernur Jatim itu.
Menurut Emil, hal paling penting pada pertemuan tersebut ialah rekatnya soliditas pengurus Demokrat, baik dari DPD maupun DPC. Untuk itu, lanjut dia, pihaknya sengaja melibatkan masing-masing sekretaris, bendahara hingga ketua fraksi dari setiap daerah.
"Supaya saling konek dan terhubung, bukan hanya ketua DPC, tapi sekarang ada sekretaris, bendahara dan fraksi agar semakin membangun kekeluargaan," tandas Emil.
Sementara, Plt sekretaris DPD Demokrat Jatim Bayu Airlangga menambahkan, kegiatan Safari Ramadhan ini setidaknya menjadi rangkaian konsolidasi. Bagi Demokrat, konsolidasi pengutan internal menjadi hal yang mutlak menyambut Pilkada 2024 mendatang.
Menantu Soekarwo itu menambahkan, kerja politik penguatan internal akan terus digalakkan hingga tahun 2023 mendatang. Hal ini dilakukan guna mencapai target kenaikan perolehan suara pada Pileg medatang.
"Insyaallah samapi 2023 hingga mendekati pemilu kita fokus internal terus. Tugas kami, pileg di level provinsi harapan kita dapil yang kosong bisa menang," ujar Bayu.
Kasus KLB Meningkat di Kalangan Anak Sekolah, IDAI Ingatkan Pentingnya Vaksinasi
Dalam beberapa bulan terakhir, telah terjadi peningkatan kasus Kejadian Luar Biasa (KLB) penyakit di kalangan anak-anak di sekolah dan asrama.
