Densus Tak Izinkan Munarman Pakai Sendal Saat Ditangkap
- VIVA/Adi Suparman
VIVA - Mantan Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI), Munarman, mengklaim penangkapan terhadap dirinya tidak sesuai hukum. Hal itu diketahui dalam video penangkapan Munarman yang didapat.
Namun, Munarman diminta diam. Dia diminta menjelaskannya saat diperiksa di kantor polisi.
"Ini tidak sesuai hukum, ini harusnya ya," kata Munarman seperti dalam video, Selasa, 27 April 2021.
"Sudah pak, nanti saja," kata polisi yang menangkap Munarman.
Karena diminta menjelaskan di kantor polisi, bukan di kediamannya lantas Munarman minta izin memakai sendal terlebih dulu baru masuk ke mobil.
Baca juga: Diduga Terkait Teroris, Munarman FPI Ditangkap Polisi
Tapi, polisi yang menggiring Munarman tidak mengizinkannya. Polisi meminta Munarman untuk cepat memasuki mobil.
"Saya pakai sendal, saya pakai sendal," kata Munarman.
"Gak usah-gak usah," kata anggota polisi yang lain lagi.
Berdasarkan informasi yang beredar, bahwa Munarman diduga menggerakkan orang lain untuk melakukan tindak pidana terorisme. Selain itu, Munarman diduga bermufakat jahat untuk melakukan tindak pidana terorisme dan menyembunyikan informasi tentang tindak pidana terorisme.
Bantu Perangi Terorisme di Afrika, Adakah Niat Terselubung Amerika?
Pemberontakan yang berulang di Nigeria Utara merupakan hasil dari lingkungan politik Nigeria.
