Mardani Ali Sera Minta Insiden Nanggala 402 Diinvestigasi Menyeluruh
- VIVA/Rifki Arsilan
VIVA – Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera, turut berduka cita atas gugurnya para prajurit terbaik TNI AL dalam peristiwa tenggelamnya KRI Nanggala 402. Mardani berharap para prajurit yang gugur dapat dievakuasi untuk dimakamkan.
Atas peristiwa ini, PKS mengusulkan agar negara hadir, dan tidak hanya sekadar memberikan pangkat kepada para prajurit yang gugur. Diharapkan negara bisa memberikan jaminan pendidikan untuk keluarga dan anak dari para prajurit yang gugur.
"Pertama, duka mendalam untuk prajurit yang bertugas di KRI Nanggala 402. Simpati dan empati kami untuk keluarga yang ditinggalkan. Kami akan mengusulkan bukan hanya kenaikan pangkat otomatis, tapi juga hak-hak lainnya seperti mengusulkan jaminan dan pendidikan untuk keluarga yang ditinggalkan," kata Mardani, Senin 26 April 2021.
Mardani juga meminta agar insiden KRI Nanggala 402 ini dapat diinvestigasi secara menyeluruh. Tujuannya agar peristiwa serupa tidak terjadi di kemudian hari.
"Kedua, harus dibuat investigasi menyeluruh penyebab, kronologis hingga fakta-fakta di lapangan. Mesti ditemukan dimana letak penyebab gagal beroperasinya KRI kita ini. Kami akan dalami dalam dengar pendapat di DPR," ujarnya.
Mardani juga meminta kepada Pemerintah dalam hal ini Kementerian Pertahanan membuat pemetaan untuk penguatan alat utama sistem senjata atau Alutsista yang dimiliki Indonesia. Apa yang dialami oleh KRI Nanggala ini harus dapat dijadikan pelajaran agar tidak terulang kembali.
"Semua harus mengambil pelajaran mahal dari kejadian ini. Sekali lagi bukan hanya TNI yang berduka, tapi seluruh rakyat Indonesia," ujarnya.