Korban Kasus Penipuan Gawai Murah Mengadu ke KY

Gedung Komisi Yudisial di Jakarta
Sumber :
  • Google Map

VIVA – Pengadilan Negeri Jakarta Utara tengah menjadi sorotan. Pasalnya, korban penipuan yakni bernama Robie bakal melaporkan sejumlah hakim ke Komisi Yudisial RI.

Wanita Nekat Bohongi Walkot Jaktim Modus Kerja Sama Proyek, Kerugian Capai Rp 5,8 M

Menurut Robi, laporan ini dimaksudkan agar Komisi Yudisial melakukan pengawasan terhadap jalan persidangan atas kasus penipuan dengan terdakwa Depemta Tjongianto.

"Saya ingin KY mengawasi jalannya sidang ini demi rasa keadilan dan marwah pengadilan juga," jelas Robi, Rabu, 14 April 2021.

Modus Komplotan Dukun di Priok Tipu Wanita Lansia hingga Rp500 Juta, Ritual Bisa Usir Setan

Sebelumnya, kasus ini berawal dari perkenalan korban Robie dengan Depemta Tjongianto sebagai terdakwa di sebuah tempat gym. Lalu kemudian terdakwa menawarkan ke korban gawai murah. 

Akibat bujuk rayu terebut, korban tergiur lalu memesan ratusan gawai ke terdakwa. Lantas gawai tersebut tidak sesuai apa yang dibicarakan awal terdakwa.

Polisi Tetapkan Bos Perusahaan Swasta sebagai Buron dalam Kasus Penipuan

"Jadi terdakwa ini selalu mencatut nama Bea Cukai," ujar Robie.

Sementara itu, Ketua Komisi Yudisial Mukti melalui Jubirnya Miko Ginto bakal melalukan kroscek terkait laporan tersebut.

"Kami akan cek dulu ya," jelasnya.

Baca juga: Tren Naik Koruptor Bebas Setelah PK di MA, Komisi Yudisial Bersuara

Film Terakhir Song Jae-rim, Death Business.

Film Terakhir Song Jae-rim Terinspirasi dari Skandal Luna Coin, Dirilis Januari 2025

Death Business adalah sebuah karya ambisius yang terdiri dari enam bagian, menceritakan perjalanan seorang pengusaha muda yang mulai berbisnis pada 2009 hingga 2023.

img_title
VIVA.co.id
15 November 2024