22 Korban Siklon Seroja di Lembata Masih Hilang, SAR Diperpanjang

Tim SAR gabungan masih mencari 22 korban yang belum ditemukan akibat bencana banjir lahar hujan dari puncak Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa, 13 April 2021.
Sumber :
  • ANTARA

VIVA – Operasi pencarian dan pertolongan terhadap 22 korban yang belum ditemukan akibat bencana banjir lahar hujan dari puncak Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), diperpanjang tiga hari.

Diawali Beberapa Kali Dentuman, Hujan Abu Vulkanik Turun di Sekitar Gunung Lewotobi

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere I Putu Sudayana, dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 13 April 2021, mengatakan operasi SAR pencarian para korban badai seroja sebelumnya sudah berlangsung tujuh hari dan berakhir pada Senin.

Menurut dia, berdasarkan persetujuan Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan, Deputi Bidang Operasi Pencarian dan Pertolongan dan Kesiapsiagaan serta Direktur operasi Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan menyetujui untuk perpanjangan operasi SAR di Kabupaten Lembata selama tiga hari.

Tinjau Penataan Dua Saluran Air di Jaksel, Teguh Setyabudi: Target 2 Minggu Rampung

Perpanjangan operasi pencarian berdasarkan hasil evaluasi tim SAR gabungan dengan Pemerintah Kabupaten Lembata bahwa operasi SAR perlu dilakukan untuk mencari 22 korban hilang yang belum ditemukan itu.

Ia mengatakan, operasi SAR pencarian terhadap para korban yang belum ditemukan di Kabupaten Lembata diperpanjang tiga hari mulai 13-15 April 2021.

Dampak Lontaran Batu Pijar dari Erupsi Gunung Lewotobi Signifikan, Menurut PVMBG

"Operasi SAR di Kabupaten Lembata dilanjutkan lagi hari ini hingga 15 April 2021 untuk mencari 22 korban yang belum ditemukan," kata Sudayana.

Banjir lahar hujan sebagai dampak badai siklon tropis seroja yang melanda Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, mengakibatkan 46 orang warga ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dan 22 orang lainnya belum ditemukan. (ant)

Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki

Gunung Lewotobi Laki-Laki 4 Kali Erupsi, Muntahkan Abu Vulkanik Setinggi 8.000 Meter

Pos Pengamatan Gunung (PPG) Lewotobi Laki-Laki mencatat sejak pukul 12.00 Wita hingga 18.00 Wita terdapat empat kali erupsi

img_title
VIVA.co.id
8 November 2024