Undip Gelar Ujian Masuk pada 12-30 April, Pendaftar Sebanyak 25.302

Universitas Diponegoro, Semarang.
Sumber :
  • Teguh Joko Sutrisno/ tvOne.

VIVA - Universitas Diponegoro akan menyelenggarakan Ujian Tes Tertulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk penerimaan mahasiswa tahun 2021 jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). Tes akan dilaksanakan pada tanggal 12 sampai dengan 30 April 2021, dan tersebar di beberapa lokasi kampus.

Kaprodi hingga Dokter Senior Jadi Tersangka di Kasus Kematian dr Aulia

Menurut Wakil Rektor Akademik dan Kemahasiswaan Undip, Budi Setiyono, tahun ini tersedia kapasitas kursi untuk jumlah peserta 30.380 yang terbagi dalam 28 sesi. Sedangkan jumlah pendaftar UTBK di Undip sebanyak 25.302 orang dengan rincian program saintek sebanyak 12.681, soshum sejumlah 11.971 dan campuran ada 650 pendaftar.

"Persiapan telah dilakukan meliputi pengecekan ketersiadaan ruangan, komputer, sarana-prasarana termasuk protokol kesehatan, juga petugas jaga ruang dan petugas kesehatan. Kami sudah melakukan beberapa kali simulasi untuk pelaksanaan tersebut," kata Budi.

Kata Menkes soal Pencabutan Pembekuan Program Anestesi di FK Undip

Baca juga: Fakultas Psikologi Undip Jadi Pilihan Terfavorit SNMPTN 2021

Pada tahun ini, lanjutnya, pusat UTBK Undip menerima peserta tuna netra, tetapi tidak ada peserta yang mendaftar. Sementara peserta tuna daksa tahun ini ada 4 peserta yang lokasi ujiannya akan dilaksanakan di perpustakaan Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Undip.

PPATK Sebut Sudah Kirim Laporan Soal PPDS Undip ke KPK Sejak 2022 tapi Tidak Dihiraukan

Pada pelaksanaan UTBK, Undip hanya dipakai 24 sesi yakni pada tanggal 12 sampai dengan 19, dan 26 sampai dengan 30 April 2021. Peserta di kampus Undip Pleburan setiap hari (2 sesi) sejumlah 390 peserta, sementara di kampus Undip Tembalang setiap harinya ada 1.980 peserta (2 sesi).

Pelaksanaan UTBK menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Hal itu diatur oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT).

Ketua LP2MP Undip, Setia Budi Sasongko, menjelaskan pemberlakukan protokol kesehatan meliputi ketersediaan wastafel untuk cuci tangan, yang mana peserta wajib cuci tangan sebelum masuk ruangan. Kemudian pengecekan suhu badan bagi setiap peserta dan panitia. Petugas medis dari RSND juga berjaga selama UTBK berlangsung.

Syarat mengikuti UTBK 2021 adalah siswa lulusan tahun 2019, 2020, dan 2021 dari pendidikan menengah (SMA/MA/SMK dan sederajat), serta lulusan Paket C tahun 2019, 2020, dan 2021 dengan umur maksimal 25 tahun.

Laporan: Teguh Joko Sutrisno

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya